TRIBUNNEWSMAKER.COM - Soeharto dan BJ Habibie merupakan Presiden Indonesia yang ternyata memiliki kisah tak terduga.
Soeharto pernah marah kepada BJ Habibie sesaat setelah Habibie menggantikannya jadi Presiden Indonesia.
Bahkan Soeharto sampai menolak dijenguk Habibie ketika sakit.
Perjuangan Soeharto dan BJ Habibie untuk Indonesia sudah menjadi bagian dalam sejarah.
Namun, siapa sangka pernah terjadi saat Soeharto 'ngambek' atau 'marah' ke BJ Habibie.
Terungkap alasan Soeharto sampai 'marah' ke Habibie, berawal dari lengsernya Presdien RI ke-2, sampai saat sakit menolak untuk dijenguk.
Bahkan, saat Soeharto sakit ia sampai tak mau dijenguk oleh BJ Habibie.
Lantas apa penyebabnya?
• Mantan Ajudan Bantah Isu Bu Tien Meninggal karena Tertembak, Momen Terakhir Istri Soeharto Terkuak
Berikut kisahnya:
Diketahui, pada 21 Mei 1998 Presiden Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya di Istana Merdeka, Jakarta.
Pada saat itu juga BJ Habibie sebagai wakil presiden menggantikan posisi Soeharto untuk memimpin Indonesia.
Namun, kejadian bersejarah itu tentu tak hanya membekas bagi Indonesia, namun juga bagi BJ Habibie secara pribadi.
Hari itu juga, menjadi hari terkahir keduanya bertemu.
Diketahui , sebelumnya memang Soeharto tidak begitu saja menyerahkan jabatannya kepada BJ Habibie.
Sejumlah pertimbangan dimiliki Soeharto setelah bertemu sejumlah orang pada 20 Mei 1998 malam. Namun, Soeharto tidak bertemu Habibie.