Haikal Hassan Sebut Cuma Anies Baswedan yang Dibully karena Banjir, Singgung Soal Dendam Pilpres

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anies Baswedan dan Jubir PA 212, Haikal Hassan.

Juru bicara PA 212, Haikal Hasan mendatangi langsung lokasi yang terdampak banjir, pada Kamis (2/1/2020).

Haikal Hassan kemudian mendengarkan keluh kesah seorang ibu yang menjadi korban banjir di Jakarta tersebut.

"Biar banjir yang penting sehat, tapi bersihinnya capek pak," ucap ibu tersebut.

Ibu itu kemudian mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Haikal Hassan.

"Makasih banget ya pak," kata ibu berkaus merah maroon itu.

Tak cuma bertemu dengan korban banjir, Haikal Hassa juga mendatangi sebuah musala.

Musala tersebut tampak berantakan, buku-buku agama dan Alquran didalamnya basah terkena air banjir.

"Alquran menjadi lepek dan hancur," kata Haikal Hassan.

"Bantuan sangat diharapkan,"

"Ini yang segera perlu kita perhatiin," imbuhnya.

Haikal Hassan kemudian mengajak followers Instagramnya untuk tak menyalahkan Gubernur DKI Jakarta terdahulu dan sekarang, yakni Ahok dan Anies Baswedan.

 

"Gak usah nyalahin gubernur yang dulu.

Gak usah nyalahin gubernur sekarang," tulis Haikal Hassan.

Tak hanya itu, Haikal Hassan juga menyarankan agar tidak menagih janji Presiden Jokowi terkait musibah banjir di wilayah Jabodetabek ini.

Ia mengatakan dibanding hanya menghujat di media sosial, lebih baik masyarakat turun langsung membantu para korban banjir.

"Gak usah tagih janji jokowi.

Gak usah ngebacot di sosmed.

Mending turun bantu warga.

Pake duit lu sendiri lebih oke," tulis Haikal Hassan.

 

(TribunNewsmaker/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul Sebut Cuma Anies Gubernur yang Dibully Karena Banjir, Haikal Hassan: Ada Dendam dari Pilpres Lalu