Tak Larang Warganya ke Luar Negeri Saat Corona Mewabah, Gubernur Kalbar: Tapi Jangan Pulang
Tak lagi larang warganya untuk pergi ke luar negeri, Gubernur Kalimantan Barat: Silakan terbang ke mana saja, tapi jangan pulang.
Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sejumlah warga Indonesia masih nekat bepergian ke luar negeri walaupun penyebaran virus corona saat ini tengah menjadi perhatian masyarakat dunia.
Padahal mereka sudah diimbau untuk tidak bepergian sementara waktu.
Sayangnya, imbauan itu sama sekali tak diindahkan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji.
Bahkan, lanjutnya, beberapa warga yang nekat itu sampai diisolasi di rumah sakit karena mengalami batuk, pilek, dan demam.
• Virus Corona Bisa Bertahan 9 Hari di Benda Mati, Ini 5 Cara Benar Bersihkan Smartphone dari Bakteri
• 5 Fakta Karyawan CIMB Niaga Positif Corona, Kronologi dan Direktur Berat Hati Umumkan di Masa Sulit
• VIRAL Video Puluhan TKA China di Bandara Kendari Dikaitkan dengan Corona, Kapolda Angkat Bicara

Kini, Sutarmidji mengaku sudah tidak akan lagi melarang warganya ke luar negeri.
Hanya saja, jika warga itu nekat pergi, mereka tak diperbolehkan pulang.
Masyarakat yang datang dari luar negeri akan langsung dikarantina selama 30 hari
"Masyarakat Kalbar silakan terbang ke mana pun."
"Tapi jangan pulang," kata Sutarmidji saat menggelar konferensi pers di Kantor Gubernur Kalbar, Minggu (15/3/2020).
• Bintang Film James Bond, Olga Kurylenko Positif Corona, Begini Unggahan Pilunya yang Jadi Sorotan
• Fadli Zon Tanggapi Wacana Lockdown Indonesia soal Merebaknya Corona, Dilemanya Persoalan Ekonomi
Dia menyebut, saat ini ada seorang pasien laki-laki yang dirawat di ruang isolasi RSUD Soedarso Pontianak, Kalimantan Barat, yang dinyatakan positif Covid-19.
Pasien tersebut diduga terjangkit saat berada di luar negeri.
Dia mengharapkan seluruh masyarakat Kalbar tidak panik dan tetap menjaga kesehatan tubuh.
Karena pasien tersebut sudah ditangani sebagaimana mestinya.
"Masyarakat jangan panik, jangan menimbun makanan nanti basi," ucap Sutarmidji.