Reporter : Ninda Iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut penjelasan lengkap mengenai stratifikasi sosial beserta dasar pembentukan hingga jenisnya.
Dalam hidup bermasyarakat, sosialisasi tak selalu berjalan mulus.
Konflik hingga perbedaan akan hadir dalam kehidupan masyarakat.
Hal ini umum terjadi dalam lingkungan masyarakat.
Perbedaan dalam kehidupan bermasyarakat inilah yang dikenal dengan sebutan stratifikasi sosial.
Baca juga: Pengertian Sosialisasi, Berikut Ini Penjelasan Lengkap beserta Proses, Fungsi, dan Tujuannya!
Baca juga: Pengertian Integrasi Sosial, Beserta Bentuk dan Syarat-syaratnya, Simak Penjelasan Lengkapnya!
Pengertian stratifikasi sosial
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) stratifikasi adalah pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat atas dasar kekuasaan, hak-hak istimewa, dan prestise.
Sedangkan menurut Soerjono Soekanto, stratifikasi sosial merupakan pembedaan posisi seseorang ataupun kelompok yang pembedaaan kedudukannya secara vertikal.
Dalam buku Stratifikasi dan Mobilitas Sosial (2016) karya Indera Ratna Irawati Pattinasarany, terminologi stratifikasi sosial berasal dari kata stratum yang berati lapisan dan socius yang berarti masyarakat.
Secara garis besar, stratifikasi sosial dapat diartikan sebagai perbedaan posisi sosial individu-individu dalam masyarakat.
Perbedaan dalam stratifikasi sosial biasanya dikelompokkan berdasarkan perbedaan ekonomi, kekayaan, status sosial, pekerjaan, dan masih banyak lagi.
Dasar pembentukan stratifikasi sosial
Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), segala sesuatu yang dapat dijadikan dasar stratifikasi sosial jika sesuatu dianggap bernilai atau berharga dibandingkan dengan yang lain.
Ada tiga hal yang menjadi dasar pembentukan stratifikasi sosial, yakni:
- Pendidikan