TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kehadiran buah hati lucu dan cantik bernama Putri Maryam ini menjadi pelengkap bagi pernikahan pasangan asal Nusajaya, Johor, Malaysia ini.

Lahir pada 8 Juli 2021, anak sulung pasangan Mohamad Amirul Rahim Baharudin dan Nur Hasikin Ahmad tiba-tiba meninggal dunia pada Jumat petang, 20 Januari 2022 lalu.

Melansir dari Mstar pada Jumat 27 Januari 2022, sang ibu yang kerap disapa Hasikin menceritakan detail kejadian tragis yang menimpa bayinya.

Hari itu seperti biasa, Hasikin mengantar Maryam ke rumah pengasuhnya karena kedua orangtuanya bekerja.

"Kami antar ke rumah pengasuh seperti biasa pada hari bekerja.

Ketika dalam perjalanan pulang, saya terima panggilan dari pengasuh, meminta saya datang cepat karena anak tak sadarkan diri.

Baca juga: Ibu 3 Anak Meninggal Kecelakaan, Curhat Mantan Suami Viral, Menyesal Baru Sadar Punya Banyak Salah

Baca juga: SOSOK Briptu Putri Cikita, Viral Sampai Brazil, Videonya saat Tanya ABG Sikat Gigi Nggak Disorot

Dalam panggilan itu saya dengar pengasuh sedang menangis.

Pada saat sama suami pengasuh sedang lalukan CPR pada Maryam.

Mereka pun sudah menghubungi ambulans," cerita Hasikin.

Ketika sampai, Hasikin langsung meminta pengasuh menaikkan Maryam ke mobil untuk dibawa ke rumah sakit.

Namun pihak ambulans menyuruh mereka menunggu.

Selama itu pula CPR tetap dilakukan.

Ambulans akhirnya tiba, Maryam dibawa ke rumah sakit Sultanah Aminah, Johor Bahru.

Dari keterangan pengasuh, Maryam yang saat itu berusia 13 bulan tiba-tiba saja terlihat seperti ingin bersendawa sebelum memuntahkan susu dan makanan.

Setelah muntah, Maryam langsung pingsan.

Maryam lalu mendapat penanganan sekitar 15-20 menit oleh dokter di rumah sakit, namun nyawa Maryam tak berhasil diselamatkan.

Dokter yang memeriksanya belum bisa memberi keterangan pasti tentang penyebab kematian.

Baca juga: Teuku Wisnu Takjub, Viral Bungkusan Plastik Masih Utuh di Kecelakaan Maut Rapak, Ternyata Ini Isinya

Dokter baru mengambil sampel darah dan tisu paru-paru untuk dibawa ke laboratorium.

Hasil pastinya akan keluar dua minggu hingga tiga bulan ke depan.

Menurut wanita yang baru menikah pada 30 Juli 2020 itu, dia sedih dengan kejadian yang menimpa namun ikhlas dengan takdir dari pencipta.

Ia pun mengaku tak mencurigai pengasuh anaknya, justru berterima kasih karena jasa baiknya membantu pengurusan Maryam.

Hasikin merasa apa yang terjadi sudah takdir, bukan hal yang sengaja dilakukan oleh pengasuh anaknya.

Sang pengasuh juga sudah mencoba bertanggung jawab sebisa mungkin dengan terus mendampingi Hasikin dari awal hingga akhir kejadian.

Kenangan Terakhir

Hasikin mengingat kembali hari terakhir dirinya bersama Maryam.

Ia baru menyadari hari itu sang putri bertingkah sedikit berbeda.

Pada pagi kejadian, Hasikin sempat memandikan Maryam.

Hasikin teringat tingkah bayinya yang sangat penurut pada hari itu.

Maryam tidak rewel saat dimandikan.

Suami Hasikin pun mengingat hari itu Maryam bertingkah sangat baik.

Kini pasutri ini baru sadar jika anak mereka ternyata tengah berpamitan untuk pergi selamanya.

Bayi Lahir Tubuh Kecil & Kulit Gelap, Ibu Pilu 81 Hari Hanya Bisa Menatap, Kini Perubahnnya Dipuji

Wanita itu bernama Desy Arnita Sari Abd Rahman (26) dari Malaysia berbagi kisah tentang bayinya yang lahir secara prematur.

Dilansir TribunSolo.com dari mStar, Selasa (25/1/2022), Desy melahirkan putri sulungnya, Fateema Darweena secara prematur di Rumah Sakit Putrajaya pada 2 Agustus 2021 lalu.

Pada saat itu usia kehamilannya baru 26 minggu.

“Selama hamil, semuanya baik-baik saja. Pada 28 Juli 2021, saya menerima vaksin Covid-19 dosis pertama. Dua hingga tiga hari kemudian, perut saya mulai sakit, saya mulai mengalami kontraksi.

“Saya pergi ke klinik swasta, katanya sudah bukaan dua sentimeter. Saya langsung ke rumah sakit. Kemudian dirawat di bangsal. Akhirnya, pada 2 Agustus pukul 6.50 pagi, saya melahirkan seorang anak perempuan.

“Anak saya dirawat di Neonatal Intensive Care Unit (NICU) selama 81 hari. Selama di NICU, saya saat itu hanya bisa melihatnya tiga kali. Selama itu, saya sering menangis.

Baca juga: SOSOK Briptu Putri Cikita, Viral Sampai Brazil, Videonya saat Tanya ABG Sikat Gigi Nggak Disorot

"Perasaan yang tak bisa digambarkan karena saya sendirian di rumah sakit. Ibu-ibu lain bisa pulang dengan bayi mereka. Saya pulang tanpa anak. Selama dirawat, saya ingat anakku sepanjang waktu," kata Desy, dikutip TribunSolo.com.

Desy yang berprofesi sebagai konsulan keuangan ini lantas mendapat kabar bahagia.

Putri sulung mereka diizinkan pulang pada 23 Oktober tahun lalu.

Momen tersebut ia anggap sebagai puncak kebahagiaan seorang ibu.

Lantaran Desy akhirnya bisa merasakan pengalaman menjadi seorang ibu seperti perempuan lainnya.

“Tanggal 23 Oktober, mereka menelepon saya jam 12.30, memberi tahu saya bahwa bayi kami bisa dipulangkan pada malam hari. Saat itu tangan saya gemetar, merasa tidak percaya. Saat yang ditunggu-tunggu telah tiba.

"Tapi setelah dipulangkan, bayi saya masih harus menjalani pemeriksaan lanjutan setiap minggu untuk kontrol kesehatannya. Alhamdulillah, hingga hari ini, dokter senang melihat tingkat perkembangannya," kata Desy.

Menurut Desy yang menikah pada Desember 2020 lalu, ketika pertama kali dibawa pulang kondisi bayinya berbeda dari yang lain.

Sebab, Fateema Darweena berbadan kecil dan berkulit gelap.

Desy sempat sakit hati ketika kondisi bayinya dibicarakan banyak orang.

Baca juga: Selebgram 24 Tahun Nikahi Jutawan Kaya Pemilik Hotel, Kini Punya 22 Anak Kandung, Kehidupannya Viral

Namun, dia memilih tidak marah, malah berusaha menjawab semua pertanyaan dengan tenang dan positif.

"Ada yang bertanya kenapa kulitnya gelap? Saya tidak peduli, saya jelaskan anak saya lahir prematur.

"Mungkin banyak yang belum tahu. Di keluarga saya, bayi ini yang pertama kalinya lahir prematur. Tapi Alhamdulillah, sekarang kondisi bayi saya sudah berubah, dia sudah berumur lima bulan. Semoga sehat terus sampai besar nanti," kata Desy lagi.

Namun beruntung, bayi prematur Desy itu kini sudah semakin sehat dan tumbuh cantik.

Video Desy membagikan potret transformasi bayinya pun viral di media sosial.

Sebab, badan bayi yang dulu kecil dan hitam kini berisi dan berkulit putih sehat.

Begitu diunggah di aplikasi TikTok, video itu mencapai ratusan ribu views.

Bahkan, banyak netizen yang tak henti-hentinya mendoakan dan bertanya bagaimana perkembangan si bayi cantik.

“Saya tidak punya cukup tangan untuk menjawab. Memang benar anak saya tidak sama dengan anak orang lain yang lahir cukup besar. Tapi saya ingin berterima kasih kepada semua orang atas dukungannya. Saya sangat membutuhkan doa orang-orang di sekitar saya.

“Sekarang lebih bersyukur. Dulu anak saya pakai baju selalu kebesaran. Sekarang sudah pas," tutupnya. (Tribunnewsmaker/Galuh Palupi/Tribun Solo)