Sebelumnya, Presiden Jokowi juga telah memerintahkan jajarannya untuk kembali menggencarkan vaksinasi sebagai bagian dari upaya dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Ekon) Airlangga Hartarto dalam keterangan pers, Senin (4/7/2022), di Kantor Presiden, Jakarta, usai mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang dipimpin oleh Presiden Jokowi.
"Capaian vaksinasi, ini yang diminta Bapak Presiden untuk ditingkatkan, baik dosis 1, dosis 2, dan dosis 3 untuk terus juga dinaikkan," ujar Airlangga, dikutip dari setkab.go.id.
"Tentunya (vaksinasi) dosis ketiga ini akan dipersyaratkan untuk berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat banyak dan juga untuk berbagai perjalanan. Jadi tadi arahan Bapak Presiden untuk di airport disiapkan untuk vaksinasi dosis ketiga," ujarnya.
Presiden juga mengingatkan agar masyarakat tetap waspada dan terus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
Jabodetabek Masuk ke PPKM Level 1 Sampai Agustus 2022
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jabodetabek kembali turun ke level 1.
Padahal sebelumnya, pemerintah melalui Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menetapkan Jabodetabek masuk dalam kategori level 2 yang dimulai pada 5 Juli-1 Agustus 2022.
Direktur Jenderal Administrasi Wilayah Kemendagri Safrizal ZA menyebut perubahan ini didasari oleh pelandaian kasus Covid-19 di wilayah Jabodetabek.
Mempertimbangkan hal itu, wilayah aglomerasi Jabodetabek dapat kembali ke level 1.
"Meskipun berdasarkan indikator transmisi komunitas wilayah aglomerasi Jabodetabek berada pada level 2, tetapi dalam satu minggu terakhir kami melihat terjadi tren pelandaian (flattening) yang mengindikasikan wilayah aglomerasi Jabodetabek telah melewati puncak."
"Dengan perkembangan tersebut, kami memperkirakan wilayah aglomerasi Jabodetabek dapat kembali ke level 1 dalam 1 atau 2 minggu ke depan," kata Safrizal dikutip dari Kompas.com, Rabu (6/7/2022).
Baca juga: Gejala Varian Covid-19 Omicron BA.4 dan BA.5 7 Serta Pencegahan, Dewasa dan Anak-anak Bisa Kena
Baca juga: Pencegahan Covid-19 Varian Omicron BA.4 dan BA.5, Gejala-gejalanya dari Batuk Hingga Anosmia
Selain itu, kata Safrizal, tingkat rawat inap dan kematian yang masih rendah dan terkendali.
Sehingga, perubahan secara cepat ini dilakukan.
"Kami memutuskan untuk merevisi level PPKM wilayah aglomerasi (Jabodetabek) menjadi level 1," lanjut Safrizal.