REAKSI Keluarga Lihat CCTV Sebelum Brigadir J Dibunuh, Kaos yang Dipakai Disorot: Apa Ini Pertanda

Editor: galuh palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rekaman CCTV sebelum Brigadir J dibunuh, bibi soroti kaos yang dipakainya

Kamu tinggalkan kami dengan kepedihan yang luar biasa air mata kami kering sudah nakku selama satu bulan nggak berhenti

Seperti petir di siang bolong kami mendengar kabarmu tepat jam 22.30 pada tgl 8/7 bersamaan ulang tahun adek Rahmawati Spyng ..

Baca juga: NASIB Bharada E, Jika Berani Bongkar Misteri Kematian Brigadir J, Sopir Sambo Terima Ganjaran Ini

Tuhan memakai Sukacita dan Dukacita dihari yang sama untuk keluarga agar tetap kuat di dalam Tuhan

Dulu kamu yg ziarah ke makam opung sekarang kami yang ziarah ke makam mu

Selama ku hidup nakku tgl 8 bln Juli ini tidak bisa terlupakan dimana ada sukacita ultah adekmu dan tgl kepergian mu nakku," tulis Roslin.

Tonton postingan selengkapnya di sini

Tanggapi Surat Bharada E

Keluarga Brigadir Yosua Hutabarat mengaku telah mendapat informasi tentang adanya surat dari Bharada E.

Mereka mengetahui soal surat dari Bharada E yang berisi belasungkawa dan permintaan maaf itu dari pemberitaan di media massa.

"Kami tahu dari media ya. Suratnya kami belum dapatkan," kata Roslin Simanjuntak, Bibi almarhum Brigadir Yosua, kepada Tribun, Minggu (7/8/2022) malam.

Terkait pernyataan Bharada E melalui kuasa hukumnya, Deolipa Yusmara, yang menyebut ada permintaan maaf untuk keluarga, Roslin bilang keluarga pun memaafkannya.

"Kami memaafkan orang yang meminta maaf. Tapi proses hukum tetaplah berjalan," ujar Roslin.

Baca juga: SIAPA Sosok yang Perintahkan Bharada E untuk Tembak Brigadir J? Kuasa Hukum Beri Bocoran: Dia Jaga

Kolase foto Bharada E tersangka kasus tewasnya Brigadir J dalam baku tembak di rumah dinas Ferdy Sambo dan ilustrasi tahanan. LPSK minta keamanan Bharada E selama dalam tahanan ditingkatkan. (Kolase Tribunnews)

Pihak keluarga juga berharap agar Bharada E mau benar-benar terbuka, supaya kisah yang sesungguhnya di Duren Tiga Jakarta Selatan terungkap sesuai faktanya.

Bagi keluarga, meninggalnya Yosua Hutabarat adalah kehilangan yang sangat besar, dan hingga kini mereka masih sangat berduka.

Bahkan ibu Brigadir Yosua, ucapnya, hingga kini kondisinya belum juga bisa pulih seperti sedia kala.

Halaman
1234