TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kesedihan mendalam masih dirasakan Rosti Simanjuntak, ibunda Brigadir J, yang kehilangan sang putra.

Di tengah kesedihannya kehilangan sang anak, Rosti Simanjuntak justru masih memikirkan nasib kekasih Brigadir J, Vera Simanjuntak.

Luapan kesedihan dan doa untuk Vera Simanjuntak disampaikan ketika keluarga pacar Brigadir J tersebut mengunjungi kediaman Samuel Hutabarat.

Sabtu (20/8/2022) kemarin, keluarga Vera Simanjuntak dari Kabupaten Merangin mengungjungi rumah Brigadir J di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.

Kedatangan keluarga Vera ini untuk memberikan penghiburan kepada keluarga besar dan mendoakan almarhum Brigadir Yosua.

Keluarga Vera sampai di rumah Brigadir Yosua sekira pukul 15.00 wib dengan menggunakan dua kendaraan.

Setelah sampai keluarga besar Brigadir Yosua menyambut dengan hangat dan langsung disajikan makanan sekaligus sebagai media penghiburan keluarga.

Baca juga: Curhat Soal Brigadir J, Vera Simanjuntak Takjub Lihat Balasannya, Tak Kuasa Tahan Haru: Lihat Sayang

Baca juga: Momen Vera Simanjuntak Menangis di Pelukan Ibu Brigadir J, Pilu Doakan Mendiang: 40 Hari Kesayangan

Setelah menikmati hidangan bersama, keluarga Vera menyampaikan ungkapan duka cita serta menceritakan perasaannya di hadapan kedua orang tua Brigadir Yosua.

Dalam kunjungan ini terlihat kedua orang tua Vera, namun Vera sendiri tidak terlihat ikut serta hadir dalam acara penghiburan ini. Saat ini acara penghiburan masih berlangsung.

Update Berita:

Suasana mengharukan yang disertai isak tangis, begitu kental terasa di rumah yang ditempati orang tua Brigadir Yosua.

Suasana berurai air mata itu terjadi kala keluarga Vera Simanjuntak datang menemui keluarga Brigadir Yosua, pada Sabtu (20/8/2022) sore.

Pada kesempatan itu, Rosti Simanjuntak, ibu dari Brigadir Yosua, menyampaikan kenangan saat bicara dengan Vera Simanjuntak pacar Brigadir Yosua.

Saat awal memberikan sepatah kata untuk kehadiran keluarga Vera dari Merangin, Rosti terlihat tegar.

Namun begitu menyebut nama Vera, gadis yang dulu jadi calon menantunya, tangisnya langsung pecah.