Kasus Ferdy Sambo

'Dia Semangat Ungkap Kejujuran' LPSK Lihat Bharada E Marah Diminta Adegan Versi Sambo: Dia Gak Mau

Editor: octaviamonalisa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bharada E sempat marah saat diminta lakoni adegan sesuai versi Ferdy Sambo dkk

Pengakuan Bharada E dan Ferdy Sambo yang berbeda, kata dia, bakal diuji di persidangan.

"Keterangan RE dan FS ada yang tidak sesuai, silahkan masing-masing mempertahankan.

Nanti kita faktakan di pengadilan dan diuji di sana," kata Andi.

ADEGAN Putri Tidur, Brigadir J Duduk di Kamar, Pengamat Curiga: Katanya Pelecehan Tapi Ga Ada Adegan

Sementara itu, pengamat kepolisian menyebut tak ada adegan pelecehan seperti yang dituduhkan Putri kepada Brigadir J saat rekonstruksi.

"Terkait pelecehan seksual.

Di mana pelecehan seksualnya ? enggak tergambar sama sekali dalam rekonstruksi," kata Bambang Rukminto.

"Yang ketiga, ada pengakuan Bharada Eliezer bahwa Ferdy Sambo ikut menembak tapi tidak tergambar juga dalam rekonstruksi," timpal Aiman Witjaksono presenter Kompas TV.

Selain Bambang, Pakar hukum pidana Universitas Al Azhar Suparji Ahmad juga mengurai reaksinya usai melihat adegan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.

Menurut Suparji Ahmad, rekonstruksi yang berlangsung hari ini tidak sesuai dengan ekspektasi semua orang.

"Saya kira ini rekonstruksi tidak sesuai dengan ekspektasi publik karena tidak menggambarkan imajinasi publik dan tidak menggambarkan fakta yang mengemuka di publik," imbuh Suparji Ahmad.

Lebih lanjut, Suparji Ahmad pun menyebut bahwa rekonstruksi kasus Brigadir J hari ini justru akan menyisakan perbincangan baru.

Sebab banyak hal-hal tak logis di dalamnya.

Adegan Brigadir J lesehan di samping tempat tidur yang dipakai Putri Candrawathi (Polri TV)

"Belum ada kebenaran karena semuanya masih tidak logis.

Mengingat tadi pelecehan seksualnya tidak ada.

Halaman
1234