Kasus Ferdy Sambo

Ponsel Lama Dihancurkan, Bharada E Diberi iPhone 13 oleh Putri, Upah Rp 1 M Diminta Ferdy Sambo Lagi

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Usai bunuh Brigadir J, Bharada E diberi iPhone 13 Pro Max oleh Putri Candrawathi, ponsel lama dihancurkan untuk hilangkan bukti.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Putri Candrawathi beri hadiah ke Bharada Richard Eliezer alias Bharada E setelah menembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Istri Ferdy Sambo juga mengucapkan terima kasih kepada Bharada E, Bripka Ricky Rizal alias Bripka RR, dan Kuat Maruf karena telah membantu dalam pembunuhan Brigadir J.

Tak hanya itu, Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo bahkan sempat memberikan hadiah hingga upah kepada para tersangka lainnya.

Hal itu terungkap dalam surat dakwaan Ferdy Sambo yang dibacakan dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022).

Menurut dakwaan, ucapan itu disampaikan Putri berselang 2 hari setelah pembunuhan berencana terhadap Yosua terjadi, yaitu tepatnya pada 10 Juli 2022, di rumah pribadi Sambo di Jalan Saguling 3 Nomor 29.

"Kemudian saat itu saksi Putri Candrawathi yang merupakan istri Ferdy Sambo mengucapkan terima kasih kepada Ricky, Eliezer, dan Kuat Ma'ruf," demikian menurut dakwaan Sambo.

Dalam dakwaan disebutkan, Yosua ditembak oleh Eliezer, yang merupakan rekannya sesama ajudan, atas perintah Ferdy Sambo di rumah dinas Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022.

Baca juga: Tiba di Sidang Perdana Kasus Brigadir J, Ferdy Sambo Pakai Batik Dikawal Brimob, Tak Bareng Putri

Baca juga: GAYA Beda Ferdy Sambo Pakai Batik di Sidang Perdana, Padahal Putri, Kuat & Bripka RR Berkemeja Putih

Putri Candrawathi ucap terima kasih kepada Bharada E, Bripka RR dan Kuat Maruf setelah Brigadir J dibunuh (YouTube Kompas Tv)

Menurut dakwaan, Sambo memerintahkan Eliezer untuk menembak Yosua karena marah dengan kabar pelecehan terhadap Putri di rumah mereka di Magelang, Jawa Tengah, pada 7 Juli 2022. Padahal, menurut dakwaan, kebenaran tentang peristiwa pelecehan itu belum terbukti kebenarannya.

Selain itu, menurut dakwaan, saat itu Sambo disebut memberikan hadiah ponsel iPhone 13 Pro Max kepada Eliezer, Ricky, dan Kuat sebagai hadiah setelah pembunuhan berencana terhadap Yosua.

"Terdakwa memberikan handphone iPhone 13 Pro Max sebagai hadiah untuk menganti handphone lama yang telah dirusak atau dihilangkan agar jejak komunikasi peristiwa merampas nyawa korban Nofriansyah tidak terdeteksi," lanjut isi dakwaan.

Dalam kesempatan itu Sambo juga memberikan amplop warna putih untuk Ricky dan Kuat masing-masing berisi uang Rp 500.000.000, serta Rp 1 miliar untuk Eliezer.

"Amplop yang berisi uang tersebut diambil kembali oleh Ferdy Sambo dengan janji akan diserahkan pada Agustus 2022 apabila kondisi sudah aman," lanjut isi dakwaan Sambo.

Menurut dakwaan, Ricky, Eliezer, dan Kuat menyadari penuh dan tidak sedikit pun menolak pemberian ponsel iPhone 13 Pro Max dan uang yang dijanjikan Sambo dan Putri.

"Yang merupakan tanda terima kasih atau hadiah karena Ricky, Eliezer, dan Kuat telah turut terlibat dalam merampas nyawa korban Nofriansyah Yosua Hutabarat," kata jaksa dalam dakwaan.

GAYA Beda Ferdy Sambo Pakai Batik di Sidang Perdana, Padahal Putri, Kuat & Bripka RR Berkemeja Putih

Halaman
12