"Namun, ini adalah kemungkinan motif, tapi kami terus masih mendalami dan masih melakukan penyidikan."
"Itu yang baru bisa saya katakan, nanti kami rilis secepatnya," kata dia.
Ada bekas luka sajam
Vonny mengatakan, berdasarkan hasil otopsi, korban meninggal dengan bekas luka parang atau senjata tajam.
"Korban meninggal saat itu juga. Ada luka senjata tajam di leher dan keterangan dari tersangka masih dalam pengembangan," kata dia.
Baca juga: INNALILLAHI! 1 Pendaki Tewas Tersambar Petir di Gunung Seminung, 9 Luka dan 3 Orang Alami Hipotermia
Sebelumnya, seorang saksi, Sunadi (50) mengungkapkan, awalnya kakak pelaku atau anak korban mencari ibunya karena tidak terlihat sejak pagi.
Saat mencari hingga ke belakang rumah, sang kakak curiga lantaran menemukan sebuah gundukan tanah.
"Awalnya sudah curiga sebab pelaku yakni adiknya merupakan seseorang yang mengalami gangguan jiwa."
"Dicari sampai belakang rumah dan menemukan gundukan tanah," kata Sunadi kepada wartawan, Kamis.
Jenazah dibungkus karung
Saat menemukan gundukan, kakak pelaku meminta tolong kepada tetangga untuk menggali.
Namun, sejumlah tetangga tidak berani atau takut terlihat pelaku.
"Kemudian karena tetangga tersebut takut, akhirnya melapor kepada warga lainnya yang akhirnya menggali gundukan tanah itu hingga ditemukan waring (karung)," kata dia.
Setelah mengangkat karung dan dibuka berisikan mayat korban.
Sontak kejadian itu membuat warga kaget hingga melapor ke polisi. (Kompas.com)
Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul "Kesal Ditanya soal Telur Ayam, Anak Tikam Ayah Kandung hingga Tewas"