Berita Kriminal

Naudzubillah! Syahwat Sudah di Ubun-ubun, Ayah Tiri di Maros Nekat Cabuli Anaknya Saat Istri Pergi

Editor: Candra Isriadhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI pelecehan kepada anak. Naudzubillah! syahwat sudah di ubun-ubun, ayah tiri di Maros tega cabuli anak yang berusia 13 tahun.

"Pelaku mengiming-imingi akan membelikan ponsel baru yang disertai sebuah ancaman dan intimidasi," tambahnya.

Syahwat Tak Terbendung, Kepala Sekolah di Flores Nekat Cabuli Siswi di Ruang Kerjanya

Kabar pelecehan seksual ini pun kini menjadi perbincangan hangat di kalangan tenaga pendidik.

Peristiwa miris tersebut juga menjadi perhatian PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) Flores Timur, Provinsi NTT.

Oknum kepala sekolah berinisial NE tersebut diketahui melecehkan siswinya yang berinisial AKL (17) berulang kali.

AKL diketahui merupakan siswi SMA yang baru saja naik kelas XII.

Ilustrasi pelecehan seksual terhadap calon mantu. (Yonhap News)

Kabar yang beredar menyebutkan jika NE dengan AKL memiliki hubungan khusus.

Namun, menurut hukum di Indonesia mengajak hubungan dengan anak di bawah umur sebuah pelanggaran hukum.

Kini kabar hubungan keduanya menjadi buah bibir di sekolahan tersebut.

Kabar yang beredar juga menyebutkan jika NE dan AKL sering kirim pesan lewat inbox konten yang tak senonoh.

Baca juga: INNALILLAHI! Kasus Pelecehan Adik Tiri di Batam Berakhir Tragis, Korban Meninggal saat Melahirkan

Dilansir dari Pos Kupang (4/7/2023) kasus pelecehan terhadap siswi tersebut akan dilaporkan pihak keluarga ke polisi.

Hal demikian dibenarkan oleh kerabat korban pelecehanan yakni MMH.

"Iya, kami mau lapor setelah acara sambut baru," ujar MMH.

Reaksi PGRI Flores Timur

Ketua PGRI Flotim, Maksimus Masan Kian saat berbicara pada forum Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) III PGRI . (Dokumen PGRI Flores Timur)

Mendengar kasus pelecehan yang merebak di wilayahnya, ketua PGRI Flores Timur Maksimus Masan Kian bereaksi.

Halaman
1234