Berita Viral

INNALILLAHI! Kecelakaan Maut, Motor dan Truk Damkar Terlibat Adu Banteng di Situbondo, 1 Orang Tewas

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi motor korban kecelakaan maut di Situbondo.

Kondisi pemotor itu tewas di lokasi kejadian, akibat luka parah di bagian dada dan kepala. Permotor itu, laki-laki berinisial FS (31) warga Kedamean, Gresik, dan mengendarai motor Honda Vario bernopol W-3875-CZ.

Sedangkan, truk gandeng bernopol N-8559-UO dikemudikan oleh S (38) warga Batubara, Sumatera Utara.

Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya Buyung Hidayat mengatakan, korban telah mendapatkan penanganan medis di lokasi kejadian, oleh Tim Medis PMI Kota Surabaya.

Namun, kondisi luka pada tubuh korban yang cenderung parah, hingga membuat meninggal dunia di lokasi kejadian.

Lalu, jenazah dievakuasi menggunakan mobil ambulan untuk dibawa ke kamar mayat RSUD dr Soetomo Surabaya.

Baca juga: GAGAL POLIANDRI! Belum Cerai, Istri Bawa Pasangan Baru ke Rumah, Suami Tua Tewas Ditusuk Mertua

Ilustrasi jenazah. (NST)

"Tim Gerak Cepat (TGC) barat dan Petir Barat sudah di lokasi pengecekan, pemotor tidak sadar dan dinyatakan meninggal dunia (MD) oleh rekan TGC Barat," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (28/7/2023).

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Pakal Polrestabes Surabaya Ipda Hermanto Sutikno mengungkapkan, kronologi kejadian kecelakaan tersebut.

Pemotor semula melaju dari arah yang sama dengan truk gandeng tersebut.

Namun, pemotor itu berada di belakang dari truk gandeng tersebut.

Setibanya di depan Toko Kelontong di ruas jalan tersebut, si pemotor berupaya bermanuver mendahului truk gandeng tersebut dari sisi kiri bodi truk.

ILUSTRASI Mayat dan garis polisi (Istimewa)

Dia memanfaatkan celah sempit sisa badan jalan tersebut.

Nahas, lanjut Sutikno, pemotor tersebut terjatuh ke sisi kanan aspal dengan posisi tepat berada di lajur roda gandengan truk tersebut melintas.

Tak pelak, tubuh si pemotor tergilas.

"Kendaraan R2 melaju dari arah barat ke timur setiba di Jalan Raya Raci, hendak menyalip dari kiri truk gandeng yang berada di depannya." jelasnya.

"Terpeleset jatuh ke kanan dan masuk kolong gandengan belakang," ujarnya saat dihubungi awak media.

(Kompas.com/Ridho Abdullah Akbar)

Diolah dari berita tayang di Kompas.com