Berita Viral

DETIK-DETIK Lusi, TKW Asal Tasikmalaya Bertemu Anak usai Setahun Disekap di Malaysia: Pecah Tangis

Editor: Dika Pradana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lusi, TKW asal Tasikmalaya, Jawa Barat akhirnya bisa bertemu dengan anaknya, tangis tak terbendung, setahun disekap di Malaysia

Pagi harinya, sahabat korban yang bernama Endang menemukan jasad Nila Daniati di dalam kamar.

"Ditemukannya itu sama si Endang (pacar pelaku) setelah pulang dari kamar cowoknya (pelaku) dan langsung histeris," ungkapnya, Jumat (18/8/2023), dikutip dari TribunJabar.id.

Endang yang juga TKW membawa jasad Nila Daniati ke rumah sakit, namun perawat mengatakan nyawa korban sudah tak tertolong.

Baca juga: BUNTUTI Istri, Suami Pergoki Istrinya Zina di Parkiran, Curiga Lihat Mobil Goyang:Berakhir Dibacok

Ilustrasi jenazah. (NST)

Pelaku yang berinisial R terekam kamera CCTV dan langsung ditangkap petugas keamanan.

Jenazah telah dipulangkan ke kampung halamannya di Desa Rambatan Wetan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu pada Rabu (16/8/2023) malam kemarin.

Diketahui, korban sudah empat tahun bekerja di sebuah pabrik di Malaysia.

Ibu korban, Tiyem tidak kuasa menahan tangis saat jenazah tiba di rumah duka.

Tiyem mengaku tidak dapat memaafkan pelaku karena telah membunuh anak perempuannya yang sudah dibesarkan seorang diri.

Suami Tiyem sudah meninggal sejak usia korban 4 tahun.

Ilustrasi pembacokan. (Stock Image/Alamy)

"Anak kita dipateni, bocah kuen gah kudu mati, pengene kita kuh (Anak Saya Dimatiin, Pelaku juga harus mati, pengennya saya begitu)," tegasnya.

Wanita 55 tahun ini sangat marah karena tidak pernah berbuat kasar selama mendidik korban, namun korban tewas dibunuh orang lain.

Ia meminta kepolisian di Malaysia agar pelaku diberi hukuman seberat-beratnya.

"Harus dihukum seberat-beratnya," pungkasnya.

Kini pihak keluarga berusaha mengikhlaskan korban meski terasa perih.

Pasalnya, keluarga tak menyangka buah hatinya akan tewas dengan cara mengenaskan.

Artikel ini telah diolah dari TribunJabar