Kabupaten Klaten

Ketupat Syawalan, Bisa Halal Bihalal Bareng Bupati Klaten Sri Mulyani & Ada 1000 Ketupat Gratis

Editor: Talitha Desena
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemkab Klaten gelar Ketupat Syawalan di Bukit Sidoguro, Desa Krakitan

TRIBUNNEWSMAKER.COM, KLATEN - Acara Ketupat Syawalan akan digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten di Bukit Sidoguro, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten dan bakal dihadiri langsung oleh Bupati Klaten Sri Mulyani.

Pemkab Klaten menyiapkan puluhan gunungan ketupat hingga seribu pak ketupat yang dapat dinikmati gratis oleh masyarakat.

Dikutip dari instagram resmi Disbudporapar Klaten @disbudporapar_klaten, detail mengenai acara Ketupat Syawalan telah diunggah sejak, Sabtu (13/4/2024).

"Hello sobat wisata! Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445H. Jangan lupa datang dan meriahkan tradisi Syawalan Kirab 1.000 ketupat di Bukit Sidoguro ya," tulis akun tersebut.

Pamflet Ketupat Syawalan Kirab Gunungan Ketupat di Obyek Wisata Bukit Sidoguro, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten, Selasa (17/4/2024) yang rencananya di hadiri Bupati dan Wakil Bupati Klaten

Tak perlu khawatir soal biaya, lantaran selama kegiatan tersebut berlangsung, pengunjung bebas biaya masuk alias gratis.

Nantinya, tak hanya sekadar berburu ketupat saja, warga yang hadir juga bisa memanfaatkan momen tersebut untuk halal bihalal langsung dengan orang nomor satu se-Kabupaten Klaten Sri Mulyani.

Selain Bupati, warga juga bisa bersilaturahmi langsung dengan Wakil Bupati Yoga Hardaya beserta jajaran Forkopimda yang dijadwalkan hadir langsung pada kesempatan itu.

Baca juga: Masjid Agung Al-Aqsha Klaten Penuh Sesak, Bupati Sri Mulyani Sempatkan Sholat & Dengarkan Khutbah

Kirab Gunungan Ketupat di Bukit Sidoguro, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat tahun lalu Sabtu (29/4/2023)

Seperti yang diungkapkan Kepala Dinas (Kadis) Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Klaten Sri Nugroho, kegiatan tersebut merupakan event pariwisata dalam rangka Tradisi Syawalan tahun 1445 H / 2024 M.

"Kegiatan itu dirangkai dengan halal bihalal antara Bupati Klaten dengan warga masyarakat Klaten. kegiatan tersebut akan dimulai pada pukul 09.00 WIB," ungkapnya melalui sambungan aplikasi pesan singkat Whatsapp, Minggu (14/4/2024).

Ia mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan 25 gunungan ketupat, seribu paket ketupat siap santap dan udik-udik untuk dinikmati oleh masyarakat.

Sri Nugroho menambahkan, prosesi Ketupat Syawalan dimulai saat Bupati Klaten bersama Forkopimda dan jajanan pimpinan di lingkungan Pemkab Klaten berjalan dari gerbang masuk Bukit Sidoguro diiringi rombongan kirab gunungan ketupat.

Baca juga: Sholat Idul Fitri 2024 Bersama Warga, Bupati Klaten Sri Mulyani: Lebaran Kali Ini Terasa Berbeda

Kirab Gunungan Ketupat di Bukit Sidoguro, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat tahun lalu Sabtu (29/4/2023)

Sesampainya di lokasi acara, Bupati dan rombongan akan disambut dengan pementasan tarian selamat datang.

Kemudian dilanjutkan dengan prosesi penyerahan gunungan ketupat oleh delegasi pengirim ke Bupati Klaten.

Usai menyanyikan lagu Indonesia Raya dan sambutan dari Kadis Disbudporapar dan Bupati Klaten, kemudian Bupati bersama Forkopimda akan langsung menyebar ketupat dan udik-udik kepada masyarakat yang hadir di lokasi.

Baca juga: Mudik Gratis Pemkab Klaten Hadirkan Cerita, Mulai Hampir Gagal Mudik hingga Hemat Jutaan Rupiah!

Kirab Gunungan Ketupat di Bukit Sidoguro, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat tahun lalu Sabtu (29/4/2023)

Lebih lanjut Kepala Disbudporapar Klaten Sri Nugroho menjelaskan, Ketupat Syawalan merupakan tradisi tahunan yang biasa digelar usai Lebaran.

Halaman
12