Pilkada 2024

Muncul Kandidat Kuat Calon Wali Kota Semarang 2024, Mantan Camat Gajahmungkur, Ini Sosoknya

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ade Bhakti mantan Camat Gajahmungkur di Kota Semarang

Tapi kalau dibandingkan dengan 16 kecamatan lain, kami di peringkat pertama," jelasnya saat ditemui di kantornya, Rabu (2/8/2023).

Selain prestasi mendapatkan peringkat pertama hasil evaluasi KemenpanRB, Ade Bhakti juga dianggap berhasil dalam penanganan stunting di wilayah Gajahmungkur.

Selama menjabat sebagai Camat Gajahmungkur, Ade Bhakti mengaku belum pernah sekalipun menerima perintah secara langsung dari Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.

"Sampai sekarang belum pernah. Boleh dilihat di WA (Whatsapp) saya," bebernya.

Hal itulah yang membedakan antara Wali Kota Semarang saat dipimpin Hendrar Prihadi (Hendi), dan dipimpin oleh Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita).

Saat dipimpin Hendi, dia mengaku sering mendapatkan perintah melalui telepon secara langsung.

Hal itu membuat koordinasinya dengan Wali Kota Semarang saat masih dijabat Hendi lebih intens.

"Jadi saya kalau transisi dulu zaman Pak Hendi. Tidak membandingkan tapi kalau dulu, ada apa-apa telepon.

Mungkin cara koordinasinya beda. Sekarang lewat grup WhatsApp, mungkin," ujar dia.

Seperti diketahui, mutasi Camat Gajah Mungkur, Kota Semarang Ade Bhakti menjadi sekretaris pemadam kebakaran atau Damkar Kota Semarang viral di media sosial (medsos).

Banyak yang berkomentar jika mutasi camat yang aktif di media sosial itu gara-gara membuat postingan soal nasi goreng di akun instagramnya @adebhakti.

Dalam akun pribadinya, Ade Bhakti juga memposting gambar screenshot potongan berita yang berjudul "Usai Sindir Nasi Goreng Ala Mbak Ita, Camat Gajahmungkur Dicopot"

(Tribunnewsmaker.com/Tribun-Timur.com)