TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut sosok dan profil Asri Ludin Tambunan Bupati Deli Serdang yang dilantik Prabowo Subianto. 

Pasangan Asri Ludin Tambunan - Lom Lom Suwondo keluar sebagai pemenang di Pilkada Deli Serdang 2024 berdasarkan hasil rekapitulasi KPU.

Dikutip TribunNewsmaker.com dari berbagai sumber berikut penjelasan lengkapnya.

Baca juga: Sosok & Profil Surya Wagub Sumatera Utara yang Dilantik Prabowo, Bertahun-tahun Jadi Guru SMK

Asri Ludin Tambunan lahir pada 29 November 1976.

Dr Asri Ludin Tambunan anak dari mantan Bupati Deliserdang, almarhum Amri Tambunan.

Ia juga merupakan keponakan dari Ashari Tambunan, Bupati Deliserdang dua periode, yang menjabat sejak tahun 2014 hingga 2023.

Asri Ludin Tambunan sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Deliserdang.

Ia juga tercatat sebagai Ketua KONI Deliserdang.

Keluarga Tambunan bukan orang baru dalam kancah politik di Kabupaten Deliserdang.

Kekuasaan klan Tambunan dimulai saat Amri Tambunan memimpin Kabupaten Deliserdang selama dua periode sejak tahun 2004 hingga tahun 2014.

Setelah Amri Tambunan menjabat, adiknya, Ashari Tambunan lantas maju sebagai calon Bupati Deliserdang.

Pada tahun 2014, Ashari Tambunan terpilih dan mulai menjabat sebagai Bupati Deliserdang.

Beberapa orang dekat keluarga Tambunan kemudian mulai mengisi jabatan di Pemkab Deliserdang.

Misalnya saja Rudi Akmal Tambunan, saudara kandung dr Asri Ludin Tambunan.

Rudi Akmal Tambunan merupakan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Deliserdang.

Sedangkan Adlin Umar Yusri Tambunan, anak Ashari Tambunan, yang juga sepupu dr Asri Ludin Tambunan, kini menjabat sebagai Wakil Bupati Serdangbedagai.

Tak heran, kehadiran dr Asri Ludin Tambunan dinilai sebagai penerus klan Tambunan di lingkungan Pemkab Deliserdang.

Pendidikan

Asri menempuh pendidikan formalnya mulai dari SD Swasta Methodist, Lubuk Pakam (1983–1989)

Kemudian melanjutkan ke SMP Swasta Methodist, Lubuk Pakam (1989–1992)

Lalu SMA Negeri 1 Lubuk Pakam (1992–1995).

Ia meraih gelar dokter dari Universitas Sumatera Utara pada tahun 2002, kemudian menyelesaikan pendidikan Spesialis Penyakit Dalam (Sp.PD) di universitas yang sama pada 2015.

Pada saat mengambil pendidikan spesialis, ia juga meraih gelar Magister Kedokteran Penyakit Dalam

(TribunNewsmaker.com/TribunBatam.id)