Namun, saat proses babad alas berlangsung, mereka mengalami dehidrasi parah akibat sulitnya mendapatkan air bersih.
Air sungai yang mereka temukan berwarna hijau pekat dan sangat kotor.
Meski terpaksa meminumnya, air itu justru membuat mulut pahit dan rasa haus makin menjadi.
Dalam keputusasaan, mereka mencoba meminum air laut.
Anehnya, air laut tersebut "tidak terasa asin, malah mampu menyembuhkan penyakit."
Sejak peristiwa itu, pantai ini diberi nama Pantai Tamban, yang dalam bahasa Jawa berarti "pantai obat", karena air lautnya diyakini memiliki khasiat penyembuhan.
Sementara itu, muara yang diberi nama Kedung Ijo merujuk pada bentuknya yang menyerupai kedung (lubuk) dengan air berwarna hijau.
Harga Tiket dan Fasilitas
Untuk menikmati keindahan Pantai Tamban, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 per orang.
Biaya parkir juga cukup terjangkau, Rp 5.000 untuk sepeda motor dan Rp 10.000 untuk mobil.
Pantai ini juga telah dilengkapi dengan fasilitas seperti toilet dan lahan parkir yang memadai.
Jam Operasional
Pantai Tamban buka selama 24 jam penuh, sehingga wisatawan bebas menikmati suasana pantai kapan saja, baik pagi, siang, sore, bahkan malam hari.
Rute Menuju Pantai Tamban
Dari pusat Kabupaten Malang, jarak ke Pantai Tamban sekitar 64,6 kilometer, dengan waktu tempuh kurang lebih dua jam perjalanan.
Rute yang akan dilalui mencakup:
Jl. Adi Mulya → Jl. Raya Bulu Lawang → Jl. Raya Wandanpuro → Jl. Raya Diponegoro → Jl. Raya Krebet Senggrong → Jl. Raya Bakalan → Jl. Raya Sudimoro → Jl. Raya Talang Suko → Jl. Tembusan Sedayu → Jl. Hamid Rusdi → Jl. Ringin Raya → Jl. Gudang Raya → Jl. Abdul Mukti → Jl. Raya Druju → Jl. Pletes → Jl. Raya Sumbermanjing Wetan → Jl. Raya Sumberagung → Jl. Raya Sitiarjo.
(TribunNewsmaker.com/Alifian/Kompas.com)