"Seperti penyediaan fasilitas publik yang ramah anak, hingga penguatan peran keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak,” lanjutnya.
Baca juga: Bupati Afif Komitmen Wujudkan Birokrasi Kompeten dan Berorientasi Pelayanan di Wonosobo
Ketua Gugus Tugas KLA Provinsi Jawa Tengah Ardian Agil Waskito, berharap Kabupaten Wonosobo dapat meraih predikat Nindya dalam penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA), naik satu peringkat dari capaian sebelumnya.
Menurutnya, semangat dan kerja sama lintas sektor di Wonosobo dalam mewujudkan kabupaten yang ramah anak sudah sangat baik.
"Verifikasi lapangan ini merupakan tahapan dalam penentuan Kabupaten Layak Anak (KLA) tahun 2025," tandasnya.
Hasil Panen Raya Jagung Serentak
Suasana gembira mewarnai Panen Raya Jagung Serentak di Dusun Melaran, Kelurahan Jlamprang, Kabupaten Wonosobo, Kamis (5/6/2025).
Panen raya ini merupakan hasil kolaborasi petani, Dispaperkan Kabupaten Wonosobo, dan Polres Wonosobo.
Kerja sama ini bentuk komitmen terhadap stabilitas dan keamanan dalam proses pertanian, mulai dari tanam hingga panen.
Kapolres Wonosobo, AKBP M Kasim Akbar Bantilan menyampaikan apresiasinya atas keberhasilan panen dan ketangguhan petani dalam menjaga keberlanjutan sektor pangan.
Dia menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mewujudkan kemandirian pangan nasional.
“Panen raya hari ini bukan hanya bentuk syukur, tapi juga simbol kekuatan dan semangat para petani."
"Kami mendukung agar pertanian tetap aman dan produktif,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi wujud ketahanan pangan lokal sekaligus bukti nyata keberhasilan kerja sama berbagai pihak, termasuk petani, pemerintah daerah, dan unsur keamanan.
1,2 hektare lahan jagung non eksisting yang tersebar di 15 kecamatan telah dipanen serentak.