Bansos dan BLT

Kabar Gembira! 8 Bansos Segera Cair Juli 2025, BSU Rp600 Ribu, PKH, BPNT hingga PIP, Ini Nominalnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENERIMA BANSOS - Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima bantuan sosial (bansos) dari Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kantor Pos Besar, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (10/5/2024). Inilah daftar 8 bantuan sosial atau bansos yang segera cair Juli 2025, ada BSU Rp600 ribu, PKH, BPNT hingga PIP.

Selain pekerja, sebanyak 565 ribu guru honorer juga akan menerima BSU 2025.

BSU diberikan dalam bentuk uang sebesar Rp 300.000 per bulan selama dua bulan yaitu Juni dan Juli yang dibayarkan sekaligus.

Sehingga para pekerja dan guru honorer akan mendapat BSU sebesar Rp 600 ribu dalam sekali pencairan.

Adapun saat ini, BSU 2025 sudah cair untuk tahap 1 dan akan menyusul pada pencairan tahap 2.

Penyaluran BSU dilakukan melalui Bank Himbara (BNI, BRI, BTN, Mandiri) dan BSI ke rekening setiap penerima.

Baca juga: Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan Lewat Aplikasi JMO, Cari Menu Cek Status Bantuan Subsidi Upah

ILUSTRASI CEK BANSOS - Pengecekan penerima Bansos 2025 melalui Aplikasi Cek Bansos yang diunduh dari TribunPontianak.co.id pada Sabtu (1/1/2025) . Bansos BPNT 2025 alokasi bulan Februrai akan segera cair, KPM bisa cek terlebih dulu ke aplikasi Cek Bansos. (TribunPontianak.co.id)

2. PKH

Program Keluarga Harapan atau PKH juga menjadi bansos yang akan cair pada Juli 2025.

Pada bulan Juli 2025, pencairan PKH memasuki tahap ke-2 dan diberikan kepada keluarga miskin yang memenuhi kriteria tertentu.

Besaran bantuan PKH yang disalurkan bervariasi tergantung kategori Penerima Manfaat (KPM).

Berikut rincian nominal bantuan PKH berdasarkan kategori:

Ibu hamil/nifas: Rp 750.000 per tahap atau Rp 3 juta per tahun

Anak usia dini/balita: Rp 750.000 per tahap atau Rp 3 juta per tahun

Lansia: Rp 600.000 per tahap atau Rp 2,4 juta per tahun

Penyandang disabilitas berat: Rp 600.000 per tahap atau Rp 2,4 juta per tahun

Anak sekolah SD: Rp 225.000 per tahap atau Rp 900 juta per tahun

Halaman
1234