Sosok

Sosok Toto Soegriwo, Pembuat Film Merah Putih One For All Tak Ambil Pusing Dirujak Habis Netizen

Editor: Candra Isriadhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FILM MERAH PUTIH - Toto Soegriwo pembuat film animasi Indonesia Merah Putih One For All. Film ini mendapatkan kritik keras dari netizen lantaran animasi yang dianggap buruk untuk di era saat ini.

Lantas untuk sutradara dan penulis skenario film Merah Putih One For All adalah Endiarto dan Bintang Takari.  

Bintang Takari juga sekaligus animator visual utama di proyek ini.

Mengapa film ini begitu dikritik? Para netizen mengecam kualitas animasi yang terkesan kaku, grafis yang dianggap di bawah standar film bioskop modern, hingga story-telling.  

Bahkan banyak warganet yang menyandingkannya dengan Film animasi karya anak bangsa lainnya, Jumbo.  

Kritik Tajam bergulir di media sosial YouTube, banyak YouTuber yang me-react trailer film Merah Putih One For All.  

Selain itu, film tersebut juga masuk daftar trending di sosial media X, terpantau Minggu pagi (10/8/2025), trending di daftar nomor 40-an. 

Respon Toto Soegriwo

Pada akun Instagram resmi @movreview yang dikolaborasikan dengan akun produser film Toto Soegriwo (@totosoegriwo), disebutkan film ini memiliki budget produksi Rp 6,7 miliar. 

Proyek film ini dikerjakan sejak bulan Juni 2025, hanya butuh waktu kurang lebih sebulan hingga film ini tayang di bioskop.  

Toto Soegriwo pun menanggapi di akun Instagramnya, usai kritik tajam menghujani film Merah Putih One For All.  

"Senyumin aja. Komentator lebih pandai dari pemain. Banyak yang mengambil manfaat juga kan? Postingan kalian jadi viral kan?," tulis Toto Soegriwo melalui akun Instagram-nya. 

(Tribunnewsmaker.com/Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)