Disebut Kecelakaan, Meninggalnya Icang Faisal Korban Congkel Mata di Bogor Janggal: Temannya Nutupin

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kabar duka datang dari sosok yang sempat menjadi perhatian publik setahun terakhir, Icang Faisal, pria yang pernah menjadi korban penganiayaan brutal di Bogor, secara tiba-tiba dikabarkan meninggal dunia.

Hingga kini, penyebab pasti kepergiannya masih menyisakan tanda tanya besar. Bahkan, pihak keluarga mulai mengungkap berbagai kejanggalan yang mengiringi kematian mendadaknya.

Pria yang memiliki nama lengkap Faisal Hadad Nasution itu dikabarkan menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu, 6 September 2025.

Kabar ini sontak mengejutkan banyak pihak, terlebih karena tidak ada informasi sebelumnya mengenai kondisi kesehatannya yang memburuk.

Kabar duka tersebut pertama kali diungkapkan oleh Pratiwi Noviyanthi, seorang aktivis sosial yang akrab disapa Teh Novi.

Ia dikenal publik sebagai sosok yang turut mendampingi Icang dalam proses pemulihan pasca tragedi yang menimpanya tahun lalu.

Baca juga: Icang Faisal Korban Congkel Mata di Bogor yang Sempat Viral Meninggal, Ini Penyebab Kematiannya

Melalui akun media sosial pribadinya, Teh Novi membagikan momen saat dirinya mengunjungi makam Icang yang masih tampak baru, dengan tanah merah yang belum mengering.

Dalam unggahannya, Teh Novi mengungkapkan keterkejutannya. Ia menulis, “Saya kaget, enggak nyangka Icang sudah pergi.”

Bagi banyak orang, Icang bukanlah nama yang asing. Ia menjadi korban dari tindak kekerasan luar biasa yang terjadi dalam sebuah acara komunitas Vespa di Lapangan Bina Marga, Desa Gunungputri, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor pada bulan September 2024.

Kejadian itu sempat viral di media sosial dan menimbulkan gelombang simpati masyarakat luas.

Dalam insiden tersebut, Icang mengalami luka serius yang tak hanya mengubah hidupnya secara fisik, tetapi juga secara emosional.

Ia menjadi korban dari aksi brutal seorang pria bernama Kundono alias Omen, yang secara sadis mencolok mata Icang menggunakan jari tengah dan telunjuknya.

Akibat serangan tersebut, salah satu bola mata Icang mengalami kerusakan parah dan membuatnya harus menjalani perawatan intensif.

Akibatnya, Icang harus menjalani perawatan di rumah sakit hingga mengalami kebutaan.

Kasus tersebut pun sempat ditangani pihak kepolisian.