Breaking News:

Berita Kriminal

Total Uang di Rekening Dormant yang Diincar Penculik Kacab Bank BUMN Capai Rp70 M, Ada Banyak ATM

Terungkap total uang di rekening dormant yang diincar penculik Kacab Bank BUMN, capai Rp70 Miliar, ada banyak rekening dan bank lain.

Wartakotalive.com/Ramadhan L Q
KASUS KACAB BANK BUMN - Polda Metro Jaya mengungkap peran 15 tersangka dalam kasus penculikan Kepala Cabang Pembantu (KCP) bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta (37), hingga meninggal dunia. Terungkap total uang di rekening dormant yang diincar penculik Kacab Bank BUMN. 

Ken sempat mencoba mendekati beberapa kepala cabang bank lainnya, namun seluruh usahanya menemui jalan buntu.

Dalam upaya terakhir, Ken kemudian menggandeng Dwi Hartono dan seorang tersangka lain berinisial AAM untuk menyusun skenario baru.

Ketiganya diketahui menggelar pertemuan penting pada 31 Juli 2025 guna membahas rencana yang semakin mengarah ke tindak kriminal.

Dalam percakapan via WhatsApp pada 12 Agustus 2025, keputusan penting akhirnya diambil: menggunakan kekerasan untuk memaksa korban.

“Pada tanggal 12 Agustus 2025, C alias K bersama dengan DH berkomunikasi melalui WhatsApp dan... memutuskan untuk memilih opsi satu, yaitu melakukan pemaksaan dengan kekerasan ataupun ancaman kekerasan,” jelas Dirreskrimum.

Meski awalnya korban direncanakan akan dilepaskan setelah tekanan dilakukan, situasi berkembang di luar kendali.

Beberapa hari kemudian, tepatnya 16 Agustus 2025, Dwi Hartono mengajak tersangka lain, JP, untuk bertemu di kawasan Cibubur.

Dalam pertemuan itu, Dwi Hartono meminta JP untuk mencari preman bayaran guna menculik korban secara paksa.

PENCULIKAN KACAB BANK - Jenazah Mohammad Ilham Pradipta, Kepala Kantor Cabang Perwakilan (KCP) bank BUMN selesai diautopsi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (21/8/2025). Kini, polisi berhasil mengungkap motif penculikan Kepala Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Mohamad Ilham Pradipta, Selasa (16/9/2025).
PENCULIKAN KACAB BANK - Jenazah Mohammad Ilham Pradipta, Kepala Kantor Cabang Perwakilan (KCP) bank BUMN selesai diautopsi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (21/8/2025). Kini, polisi berhasil mengungkap motif penculikan Kepala Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Mohamad Ilham Pradipta, Selasa (16/9/2025). (Tribunnews.com/ Alfarizy)

Baca juga: Sosok S Pemberi Informasi Data Rekening Dormant di Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Ilham Pradipta

Tak hanya sampai di situ, Dwi juga menemui oknum anggota TNI, Serka N, yang kemudian terlibat dalam proses perekrutan tim penculik.

Serka N lalu menghubungi seorang anggota TNI lainnya, Kopda F, untuk mencarikan orang-orang yang bersedia melaksanakan penculikan.

“Kemudian saudara F menunjukan foto (korban) kepada tim saudara E lalu memberitahukan untuk menjemput paksa orang tersebut,” terang Wira.

Aksi penculikan akhirnya terjadi pada 20 Agustus 2025 di sebuah area parkir supermarket yang terletak di Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Korban diseret paksa ke dalam sebuah mobil Toyota Avanza putih dan langsung dibawa menuju lokasi yang telah direncanakan sebelumnya.

Korban kemudian dipindahkan ke mobil lain, yaitu Toyota Fortuner hitam, di wilayah Kemayoran, Jakarta Pusat, oleh tim kedua.

Sayangnya, rencana membawa korban ke safe house batal karena tim yang seharusnya menjemput tidak pernah datang ke lokasi.

“Korban kondisinya korban sudah agak lemas, akhirnya korban dibuang di daerah Cikarang dalam keadaan kondisi kaki dan tangan masih terikat dan mulut dalam kondisi terlakban atau dilakban,” tutur Wira, menggambarkan akhir tragis dari peristiwa keji ini.

(TribunNewsmaker.com/ TribunJakarta)

Tags:
rekening dormantkepala cabangbank BUMNIlham Pradipta
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved