Breaking News:

Berita Viral

Pilu! Rafi Korban Ambruknya Ponpes Al Khoziny Tewas Jelang Ultah, Jasadnya Peluk Teman yang Selamat

Pilu! Rafi korban ambruknya Ponpes Al Khoziny tewas jelang ultah, jasadnya peluk teman yang selamat.

YouTube Harian Surya
KORBAN MUSALA AMBRUK - Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas (kanan), salah satu santri yang meninggal tertimpa reruntuhan ambruknya musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo (kiri). Rafi tewas jelang ultah, jasadnya peluk teman yang selamat. 

“Dari bencana-bencana alam yang terjadi, baik gempa bumi di Poso, di tempat lain, lalu banjir di Bali semuanya korbannya hanya sedikit, ini cukup banyak 50 orang,” katanya menjelaskan.

Tragedi di Ponpes Al Khoziny kini menjadi pengingat betapa pentingnya perhatian terhadap keamanan dan kelayakan bangunan, terutama di lingkungan pendidikan keagamaan.

Sementara itu, keluarga Rafi berharap agar kejadian memilukan ini menjadi yang terakhir dan tidak kembali terulang di masa mendatang.

66 Korban Meninggal

Proses evakuasi korban dan pengangkatan runtuhan mushala Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur memasuki hari kedelapan. 

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii menegaskan bahwa tim SAR gabungan akan memaksimalkan evakuasi selama 24 jam. 

“Saat ini operasi tetap kita laksanakan seperti yang terlihat 24 jam kita laksanakan,” kata Syafii di lokasi kejadian, Senin (6/10/2025). 

Tim Basarnas belum dapat memastikan kapan proses evakuasi ini akan berakhir berdasarkan hitungan hari. 

Sebab, Basarnas akan menutup operasi apabila seluruh area benar-benar dinyatakan bersih. 

“Kita menyatakan bahwa operasi ini selesai setelah tempat itu yakin mulai dari reruntuhan bisa kita pisahkan dan kita bisa mendeteksi semua,” ungkapnya. 

SAR gabungan akan berupaya memaksimalkan proses evakuasi pengangkatan runtuhan bangunan selesai pada hari ini. 

“Dan pada saat itu kalau memang benar-benar bahwa lokasi sudah bisa kita clear-kan. Saat itu kita dari Basarnas sudah bisa mendeklarasi bahwa operasi yang dilaksanakan oleh Basarnas bisa dinyatakan selesai,” terangnya. 

Dari hasil pencarian korban dan evakuasi pengangkatan runtuhan bangunan Ponpes Al Khoziny yang telah berlangsung delapan hari, ada 66 korban meninggal dunia ditemukan.

Pada hari ke delapan, Senin (6/10/2025) jumlah korban meninggal dunia yang ditemukan sebanyak 13 korban dan dua bagian tubuh. 

“Total terdapat 13 korban dan dua body part berhasil diekstrikasi dan dilanjutkan evakuasi pada hari ke delapan,” kata Direktur Operasi Basarnas, Laksamana TNI Yudhi Bramantyo. 

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 3 dari 4
Tags:
Rafi CaturPondok Pesantren Al-Khozinymeninggal dunia
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved