Kabupaten Sukoharjo
Bupati Sukoharjo Buka Mom and Baby Fair 2025, Tekankan Pentingnya Kesehatan Ibu dan Anak
Mom and Baby Fair jadi wadah edukatif bagi masyarakat untuk informasi optimal selama masa kehamilan dan tumbuh kembang bayi.
Editor: Delta Lidina
TRIBUNNEWSMAKER.COM, SUKOHARJO - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, secara resmi membuka kegiatan Mom and Baby Fair 2025 yang digelar di Pendopo Taman Budaya Suryani Sukoharjo, pada Jumat (24/10/2025).
Acara ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan ibu dan anak sebagai fondasi utama pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani menegaskan keberhasilan pembangunan daerah tidak hanya diukur dari kemajuan infrastruktur, tetapi juga dari sejauh mana kesehatan masyarakat, khususnya ibu dan anak, dapat terjamin dengan baik.
“Keberhasilan pembangunan sumber daya manusia dimulai dari kesehatan ibu dan anak-anak kita. Jika kita ingin menciptakan generasi penerus bangsa yang cerdas, produktif, dan berkualitas, maka fondasi kesehatan harus kita bangun sejak dini,” ujar Etik Jumat, (24/10/2025).
Bupati berharap kegiatan Mom and Baby Fair dapat menjadi wadah edukatif bagi masyarakat untuk memperoleh informasi mengenai pola hidup sehat, gizi seimbang, imunisasi lengkap, serta perawatan optimal selama masa kehamilan dan tumbuh kembang bayi.
Selain itu, Etik juga mengajak seluruh masyarakat Sukoharjo untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan, menerapkan gaya hidup sehat, dan mendukung program pemerintah di bidang kesehatan.
Baca juga: Pemkab Sukoharjo Pastikan Proyek Strategis 2026 Tetap Jalan Meski TKD Dipangkas Rp 194 Miliar
“Peran serta keluarga, terutama orang tua dan calon orang tua, sangat vital dalam memastikan tumbuh kembang anak yang sehat dan optimal. Mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya peran orang tua dalam memberikan perlindungan dan perhatian terbaik bagi buah hati kita,” tambahnya.
Ia menambahkan menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, swasta, tenaga kesehatan, dan masyarakat agar tercipta kolaborasi yang kuat dalam mewujudkan masyarakat Sukoharjo yang sehat, cerdas, dan sejahtera.
“Dengan kolaborasi yang solid, kita mampu mewujudkan masyarakat Sukoharjo yang sehat, cerdas, dan sejahtera, serta mampu bersaing secara global namun tetap berakar pada nilai-nilai budaya dan kearifan lokal,” pungkasnya. (TribunSolo.com, Anang Ma'ruf)
Sumber: Tribun Solo
| Pemkab Sukoharjo Pastikan Proyek Strategis 2026 Tetap Jalan Meski TKD Dipangkas Rp 194 Miliar |
|
|---|
| Bupati Sukoharjo Sampaikan Duka Mendalam atas Wafatnya Dalang Kondang Ki Anom Suroto |
|
|---|
| Hari Santri Nasional, Bupati Sukoharjo Ajak Santri Jaga Nilai Keislaman dan Kebangsaan |
|
|---|
| Di Musda HIMKI Solo Raya, Bupati Etik Gaungkan Beli Produk Lokal Sukoharjo |
|
|---|
| Kini Masyarakat Sukoharjo Tak Perlu Jauh-jauh ke Kantor Dukcapil, Bisa Urus Dokumen Lewat Kelurahan |
|
|---|