Sosok SB, Siswa SMK di Nias Selatan Sumut Tewas saat Duel dengan Teman di Kelas, Ini Kronologinya
Sosok SB, seorang siswa di SMKN 1 Pulau‑Pulau Batu, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, yang tewas setelah terlibat duel dengan temannya.
Editor: Eri Ariyanto
Ringkasan Berita:
- Seorang siswa berusia 14 tahun di SMKN 1 Pulau‑Pulau Batu, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, yang tewas setelah terlibat duel dengan temannya sesama siswa.
- Peristiwa bermula dari cekcok mulut, saat korban menyebut pelaku, “Binatang Kali Kau”.
- Kasi Humas Polres Nias Selatan, Aipda Apriadi Ginting, menjelaskan peristiwa terjadi pada Kamis (30/10/2025), sekitar pukul 09.00, saat kelas sedang tidak ada guru.
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Sosok SB, seorang siswa berusia 14 tahun di SMKN 1 Pulau‑Pulau Batu, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, yang tewas setelah terlibat duel dengan temannya sesama siswa.
Peristiwa terjadi pada Kamis (30/10/2025) pagi pukul 09.00 WIB di dalam ruang kelas saat tidak ada guru pengawas di lokasi.
Korban semula menghina temannya dengan kata “binatang”, memicu pemukulan brutal hingga korban jatuh tak sadarkan diri dan kemudian dinyatakan meninggal dunia.
Baca juga: Sosok Toni Hidayat, Anggota DPRD Kampar Riau yang Disiram Air Cabai, Ini Motif Pelaku
Seperti diketahui, korban SB (14), meninggal dunia setelah terlibat perkelahian dengan temannya, AI (14).
Peristiwa bermula dari cekcok mulut, saat korban menyebut pelaku, “Binatang Kali Kau”.
Kasi Humas Polres Nias Selatan, Aipda Apriadi Ginting, menjelaskan peristiwa terjadi pada Kamis (30/10/2025), sekitar pukul 09.00, saat kelas sedang tidak ada guru.
"Saat itu pelaku sedang makan di meja kelas, kemudian korban mengatakan kepada pelaku 'Binatang Kali Kau', kemudian pelaku menjawab 'Kenapa kau bilang aku binatang?, kau juga binatang'," ujar Apriadi menirukan situasi kejadian saat dihubungi Kompas.com melalui telepon seluler, Minggu (2/11/2025)
Korban kemudian menemui pelaku dan memukul kepala pelaku sebanyak satu kali.
"Tidak terima dengan tindakan korban, pelaku lalu berdiri dari tempat duduk dan memukul pelaku sebanyak 3 kali di bagian kepala. Pelaku lalu mengatakan 'Cuma itu yang kau kasi?'," ujar Apriadi.
Usai menerima pukulan, korban tampak ingin menyudahi perkelahian dan membelakangi pelaku untuk kembali ke mejanya.
"Pelaku lalu memegang tangan korban dan langsung memukul kepala bagian belakang korban dengan brutal, sehingga korban tersungkur di lantai dan tidak sadarkan diri (hingga meninggal dunia)," tambah Apriadi.
Pasca kejadian, polisi langsung mengamankan pelaku.
Mengenai motif perkelahian, pihak kepolisian masih mendalaminya.
"Untuk sementara (motifnya) ini seperti yang masih di kronologi itu," kata Apriadi.
| Hadir di Paripurna DPRD Sukoharjo, Bupati Etik Paparkan 11 Raperda Tahun 2026 |
|
|---|
| DPRD Klaten Sosialisasikan Perda Penanggulangan Penyakit, Warga Kalikotes Diajak Peduli Kesehatan |
|
|---|
| Profil Erni Yuniati, Dosen Jambi Hidupnya Direnggut Oknum Polisi, Dianiaya & Diperkosa Hingga Tewas |
|
|---|
| DPRD Sukoharjo Gelar Rapat Paripurna Bahas Program Pembentukan Peraturan Daerah Tahun 2026 |
|
|---|
| Sebelum Bunuh Dosen di Jambi, Bripda Waldi Sempat Makan Malam Bareng Korban, Ajak Balikan Ditolak |
|
|---|