Kabupaten Klaten
Klaten Berdzikir dan Bersholawat Ustadzah Mumpuni Handayayekti di Trucuk Dibanjiri Ribuan Jamaah
Klaten Berdzikir dan Bersholawat (KBBS) digelar di Lapangan Gaden, Kecamatan Trucuk, Klaten, Minggu (2/11/2025) malam.
Editor: Delta Lidina
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNNEWSMAKER.COM, KLATEN – Ribuan jamaah membanjiri Lapangan Gaden, Kecamatan Trucuk, Klaten, Minggu (2/11/2025) malam.
Mereka hadir dalam kegiatan Klaten Berdzikir dan Bersholawat (KBBS) yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten bersama Ustadzah Mumpuni Handayayekti dan Hadroh Asyiqol Musthofa.
Acara berlangsung meriah dan khidmat. Sejak malam hari, masyarakat dari berbagai daerah mulai berdatangan, bahkan tak sedikit masyarakat membawa umbul-umbul untuk semakin menyemarakkan suasana.
Suasana penuh kekhidmatan berpadu dengan semangat kebersamaan dan lantunan sholawat yang menggema di seluruh lapangan.
Ribuan Jamaah Tumpah Ruah
Tampak barisan jamaah laki-laki dan perempuan duduk rapi di area lapangan. Banyak di antara mereka membawa anak-anak sambil bershalawat bersama. Senyum dan tawa hangat terlihat dari wajah jamaah yang larut dalam suasana religius penuh kebersamaan.
Di atas panggung utama, dekorasi megah bertuliskan “Klaten Berdzikir dan Bersholawat” tampak menghiasi latar belakang. Sejumlah tokoh agama, pejabat daerah, dan tim hadroh turut hadir memimpin lantunan dzikir.
Bentuk Syukur dan Cinta Tanah Air
Kabag Kesra Setda Kabupaten Klaten Nurcholis Arif Budiman, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT sekaligus peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025.
“Melalui kegiatan ini kita bersama-sama mencari ridho Allah SWT dan meneladani perjuangan para pahlawan yang telah gugur dengan penuh keikhlasan," ujarnya.
Ia menambahkan, semangat juang para pahlawan harus menjadi inspirasi bagi masyarakat Klaten.
"Semoga semangat juang mereka menjadi inspirasi bagi kita untuk terus mencintai tanah air dan berkontribusi bagi bangsa,” imbuhnya.
Baca juga: DPRD Klaten Sosialisasikan Perda Penanggulangan Penyakit, Warga Kalikotes Diajak Peduli Kesehatan
Bupati Hamenang sebut KBBS Bukti Pemerintah Dekat dengan Masyarakat
Dalam kesempatan itu, Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan yang diikuti ribuan jamaah tersebut.
Menurutnya, kegiatan KBBS bukan hanya menjadi sarana spiritual, tetapi juga mempererat silaturahmi dan kebersamaan warga.
“Hari ini saya bersama Mas Wakil Bupati hadir bersilaturahmi dengan masyarakat Kecamatan Trucuk dalam kegiatan Klaten Berdzikir dan Bersholawat yang juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Pahlawan."
Bupati menegaskan, kegiatan seperti ini menjadi wujud komitmen Pemerintah Daerah untuk terus dekat dan merangkul masyarakat.
"Kegiatan seperti ini menjadi bukti bahwa Pemerintah Daerah berkomitmen untuk selalu dekat dan merangkul seluruh masyarakat,” ungkapnya.
Pemimpin yang akrab disapa Mas Hamenang itu menegaskan, tahun pertama kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Benny Indra Ardhianto menjadi momentum untuk mempercepat pembangunan di seluruh wilayah Klaten, termasuk di Kecamatan Trucuk.
Baca juga: BPS Klaten Dekatkan Data Statistik ke Masyarakat Lewat Senam dan Fun Game di Car Free Day
“InsyaAllah kami terus berupaya menggenjot pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Klaten, tak terkecuali Trucuk," tegasnya.
Ia berharap melalui kegiatan keagamaan seperti ini, masyarakat semakin kompak dan religius.
"Semoga melalui kegiatan seperti ini, kita dapat memperkuat kebersamaan, memperkokoh iman, serta menumbuhkan semangat gotong royong dalam membangun Klaten yang semakin maju dan religius,” pungkasnya. (*)
Sumber: Tribun Solo
| DPRD Klaten Sosialisasikan Perda Penanggulangan Penyakit, Warga Kalikotes Diajak Peduli Kesehatan |
|
|---|
| BPS Klaten Dekatkan Data Statistik ke Masyarakat Lewat Senam dan Fun Game di Car Free Day |
|
|---|
| Pemkab Klaten Gelar Kenal Pamit Kajari, Bupati Hamenang Tegaskan Dukungan untuk Penegakan Hukum |
|
|---|
| Bupati Hamenang Ajak Tenaga Kesehatan Kolaborasi Tingkatkan Pelayanan,Dorong Konsep Hospital Tourism |
|
|---|
| Bupati Sukoharjo Serahkan Bantuan Rp 216 Juta untuk Guru RA dan Yatim Dhuafa |
|
|---|