Sosok Arlan Wali Kota Prabumulih Disorot Usai Kepsek SMPN 1 Prabumulih Dicopot, Dulu Pengusaha Karet
Inilah sosok Arlan Wali Kota Prabumulih disorot usai Kepsek SMPN 1 Prabumulih dicopot, dulu pengusaha karet.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Sebelum dikenal sebagai politikus, Arlan terlebih dahulu mengukir namanya di dunia usaha, khususnya dalam bisnis karet yang cukup menantang.
Ia memulai usahanya dari nol, bahkan pernah merasakan pahitnya kebangkrutan pada 1997 ketika bisnis karetnya gagal bertahan.
Bangkit dari keterpurukan, Arlan memilih untuk bergabung dengan pengusaha karet lain pada tahun 2003, hingga perlahan tapi pasti bisnisnya kembali berkembang.
Kini, ia sukses memiliki ratusan karyawan serta ribuan mitra yang bergerak di bidang jual beli karet, menjadikannya salah satu pengusaha yang diperhitungkan di daerahnya.
Tidak hanya terbatas pada bisnis karet, Arlan juga melebarkan sayap usahanya ke bidang kontraktor yang memberinya pengalaman baru di dunia perusahaan.
Ia sempat menduduki posisi penting sebagai Komisaris Utama PT Jaya Abadi Prabu pada Agustus hingga Oktober 2017, sebelum kemudian dipercaya sebagai Direktur perusahaan yang sama dari Oktober 2017 hingga September 2023.
Selain aktivitas bisnis, Arlan juga aktif dalam organisasi, salah satunya dengan pernah tergabung sebagai anggota Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).
Kini, dengan kiprahnya yang luas, ia dipercaya menduduki jabatan strategis sebagai Dewan Penasihat Partai Gerindra Kota Prabumulih, sekaligus mempertegas perannya di dunia politik.
Baca juga: Sepak Terjang H Arlan, Walikota Prabumulih yang Marah Anaknya Ditolak RS, Anak Petani Sukses Bisnis
Harta Kekayaan
Berdasarkan laporan LHKPN yang dipublikasikan pada 1 Agustus 2024, H. Arlan memiliki total kekayaan mencapai Rp 17.002.737.046.
Tanah Dan Bangunan Senilai Rp 5.871.750.000 dengan rincian sebagai berikut;
Tanah dan Bangunan Seluas 360 m2/60 m2 di kab / kota kota prabumulih, hasil sendiri senilai Rp 400.000.000.
Tanah dan Bangunan Seluas 148 m2/120 m2 di Kab / Kota Kota Prabumulih, Hasil Sendiri senilai Rp 1.000.000.000
Tanah dan Bangunan Seluas 558 m2/100 m2 di kab / kota kota prabumulih, hasil sendiri Rp 1.400.000.000.
Tanah dan Bangunan Seluas 690 m2/100 m2 di kab / kota kota prabumulih, hasil sendiri Rp 900.000.000
Tanah Seluas 14662 m2 di Kab / Kota Kota Prabumulih, Hasil Sendiri senilai Rp 625.000.000.