Fakta-fakta Perceraian Pratama Arhan & Azizah Salsha, Tak Ada Harta Gono-gini & Masih Bisa Rujuk?

Berikut ini fakta-fakta perceraian Pratama Arhan dan Azizah Salsha, tidak ada harta gono-gini dan masih ada kemungkinan rujuk?

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Proses perceraian antara bek sepak bola Bangkok United, Pratama Arhan, dan istrinya, Azizah Salsha, resmi berlangsung setelah sidang di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang, pada Senin (29/9/2025).

Meskipun Pratama Arhan tidak hadir secara langsung dalam sidang tersebut, kuasa hukumnya membacakan ikrar talak yang menandai berakhirnya pernikahan mereka.

Perceraian ini dilakukan atas kesepakatan bersama setelah melalui musyawarah keluarga tanpa adanya tuntutan gono-gini.

Hubungan keduanya tetap terjaga dengan baik meski status mereka telah berubah. 

Berikut ini fakta-fakta perceraian Pratama Arhan dan Azizah Salsha!

Baca juga: Reaksi Tak Terduga Keluarga Azizah Salsha saat Pratama Arhan Ucap Ikrar Talak Cerai ke Zize: Sepakat

1. Pratama Arhan Tidak Hadir

Dalam sidang perceraian yang seharusnya menjadi momen penting pembacaan ikrar talak, Pratama Arhan tidak hadir secara langsung.

Keputusannya ini didasari oleh komitmen profesionalnya sebagai pemain sepak bola di Bangkok United menghadapi pertandingan AFC Champions League 2 melawan Persib Bandung pada Rabu (1/10/2025).

Arhan memilih untuk tetap bersama skuadnya demi menjaga konsentrasi dan performa tim, sehingga tidak bisa hadir dalam sidang tersebut.

Dikutip dari Kompas.com, uasa hukum Pratama Arhan Singgih Tomi Gumilang dan Adinda Dwi Inggardiah, menjelaskan bahwa ketidakhadiran Arhan bukan tanpa alasan.

Melainkan karena klub tidak memberikan izin untuk meninggalkan persiapan penting ini.

"Klub sangat ketat soal jadwal persiapan, jadi Arhan tidak diperkenankan hadir di pengadilan hari ini," kata Adinda.

Baca juga: Resmi Cerai Hari Ini, Pratama Arhan & Azizah Salsha Masih Jalin Komunikasi, Tak Menuntut Gono-gini

2. Kuasa Hukum Mewakili

Meski tidak bisa hadir secara fisik, Arhan tetap menjalankan proses hukum perceraian melalui kuasa hukumnya.

Dalam sidang, Singgih Tomi Gumilang ditunjuk sebagai wakil khusus untuk membacakan ikrar talak.

Sesuai dengan ketentuan hukum Islam yang berlaku bagi suami yang ingin mengakhiri pernikahan.

Dengan pembacaan ikrar talak ini, pernikahan antara Pratama Arhan dan Azizah Salsha secara hukum dinyatakan berakhir.

"Di sini diisyaratkan yang kaum Adam yang beragama Islam. Hari ini saya yang menjadi kuasa istimewa Mas Arhan," kata Singgih.

3. Tidak Ada Tuntutan Pembagian Harta Gono-gini

Salah satu hal penting yang ditekankan oleh kuasa hukum Arhan, Adinda, adalah bahwa perceraian ini tidak melibatkan tuntutan pembagian harta bersama atau gono-gini.

Hal ini karena selama pernikahan, keduanya belum dikaruniai anak dan juga belum ada harta bersama yang menjadi sengketa.

Adinda menjelaskan bahwa fokus utama proses ini memang murni untuk mengakhiri ikatan pernikahan secara resmi.

"Tidak ada tuntutan soal harta atau aset dalam proses ini, karena keduanya memang sepakat untuk hanya mengakhiri pernikahan tanpa ada masalah lain yang menyertai," jelasnya.

Baca juga: Kapan Pratama Arhan Akan Ucap Ikrar Talak ke Azizah Salsha? Malah Beredar Isu Rujuk, Ini Statusnya

4. Masih Berhubungan Masih Baik

Meski bercerai, hubungan antara Arhan dan Azizah dikabarkan tetap terjaga dengan baik.

“Masih berkomunikasi,” kata Singgih menegaskan bahwa hubungan mereka tetap berjalan dengan baik meskipun kini statusnya berbeda.

Kuasa hukum menegaskan bahwa perceraian ini bukan hasil keputusan sepihak, melainkan sudah melalui musyawarah dan kesepakatan keluarga besar mereka.

Prosesnya berjalan dengan damai dan tanpa adanya konflik atau permusuhan. 

"Perceraian ini merupakan kesepakatan bersama. Walaupun yang menggugat hari ini adalah Arhan, tapi ini sudah melakukan musyawarah keluarga sehingga menjadi kesepakatan bersama untuk bercerai," jelas Adinda.

5. Masih Ada Kemungkinan Rujuk?

Salah satu poin yang menarik adalah status ikrar talak yang dibacakan adalah talak satu raj'i, yaitu jenis talak yang memungkinkan suami untuk rujuk kembali kepada istrinya selama masa iddah.

Singgih Tomi Gumilang menjelaskan bahwa selama masa ini, masih ada peluang bagi Pratama Arhan dan Azizah Salsha untuk memperbaiki hubungan dan kembali menikah tanpa perlu akad baru.

Namun, kuasa hukum menegaskan bahwa mereka tidak bisa memprediksi apakah rujuk akan terjadi atau tidak.

Karena hal tersebut sangat bergantung pada kehendak dan keputusan kedua belah pihak serta ketentuan Tuhan.

"Kalau pun mereka bersatu kembali, tentu harus melalui proses pernikahan lagi, namun, kita serahkan semuanya pada takdir dan kehendak Tuhan," jelas Singgih.

(Tribunnewsmaker.com/Talitha)