Breaking News:

Selebrita

Tampang Nenek yang Jarah Rumah Uya Kuya, Dikira Rongsokan, Alasan Kembalikan: Aku Enggak Nyolong

Inilah tampang nenek yang jarah rumah Uya Kuya, ngaku bukan nyolong, dikira rongsokan, dimimpikan ibu lalu kembalikan barang, dimaafkan suami Astrid.

Editor: ninda iswara
Tribunnews/ Abdi Ryanda | Instagram @volunteer.netizen
PENJARAHAN RUMAH UYA - Inilah tampang nenek yang jarah rumah Uya Kuya, ngaku bukan nyolong, dikira rongsokan, dimimpikan ibu lalu kembalikan barang, dimaafkan suami Astrid. 

“Ya, (ibu datang di) mimpi saya. Diomongin sama mama saya, ‘Yuk, pulangin barangnya. Itu bukan hak kamu,’” kata Rahma sambil menirukan suara ibunya.

Air matanya tak terbendung saat menceritakan bahwa ia tidak pernah berniat mencuri. Barang rongsokan itu ia temukan di depan rumah Uya Kuya, bukan di dalam rumah.

Meski sudah dimaafkan, sanksi sosial tetap menghantui. Ia merasa malu karena banyak tetangga menyebutnya maling, padahal memulung adalah salah satu mata pencahariannya selain bekerja sebagai juru parkir di sekitar Puskesmas Duren Sawit.

“Aku enggak nyolong demi Allah. Aku nemu di gerbang, rongsokan yang saya bawa. Aku bukan maling,” ucapnya sambil menangis.

Baca juga: Doa dari Pengurus Masjid kepada Uya Kuya Setelah Rumah Hancur Dijarah Massa, Tabiat Asli Terungkap!

UYA KUYA DIJARAH - Pertemuan Uya Kuya dan Astrid dengan nenek yang jarah rumahnya. Tampang Nenek yang Ambil AC dari Rumah Uya Kuya, Kerja Jadi Tukang Parkir
UYA KUYA DIJARAH - Pertemuan Uya Kuya dan Astrid dengan nenek yang jarah rumahnya. Tampang Nenek yang Ambil AC dari Rumah Uya Kuya, Kerja Jadi Tukang Parkir (Instagram volunteer.netizen)

Berikut kutipan lengkap wawancara eksklusif bersama Rahma dan keponakannya, Ratu:

Apa yang terjadi malam itu hingga ibu membawa karung dari rumah Uya Kuya?

Rahma: Waktu itu saya jalan-jalan sendiri, cari botol bekas buat jajan cucu saya. Saya lihat ada rongsokan di depan pintu rumah Uya Kuya. Saya nggak tahu itu punya siapa, saya bawa pulang.

Ibu sempat masuk ke dalam rumah Uya?

Rahma: Saya sempat masuk, lihat-lihat. Banyak orang, saya diam saja. Terus saya keluar, lihat karung di depan pintu, saya ambil dan simpan di rumah.

Rumah Uya Kuya dekat dengan rumah ibu?

Rahma: Dekat. Saya ke sana naik motor sama suami. Habis itu suami pulang, saya lanjut cari botol, masukin ke plastik.

Yang beredar katanya ibu ambil AC. Sebenarnya isi karung itu apa?

Rahma: Saya enggak tahu. Karung itu sudah ada di depan gerbang. Saya bawa ke rumah, tapi hati saya enggak enak. Akhirnya saya serahkan ke Pak RT-nya Mas Uya.

Apa yang membuat ibu tergerak untuk mengembalikan barang itu?

Rahma: Karena itu bukan hak saya. Saya enggak tenang, enggak bisa tidur, enggak bisa makan. Sampai sakit saya.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2/3
Tags:
Uya KuyaJakarta Timur
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved