Identitas 17 Jasad Korban Ambruknya Ponpes Al-Khoziny, Ada Satu Jenazah yang Tubuhnya Terpisah

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Insiden ambruknya Pondok Pesantren Al-Khoziny kini telah sampai pada tahap identifikasi korban.

Kejadian nahas yang terjadi pada Senin (29/9/2025) itu merenggut banyak korban.

Ratusan santri sore itu sedang melaksanakan ibadah salat ashar secara berjamaah di mushola pondok pesantren (ponpes).

Bangunan mushola berada di lantai paling dasar gedung, sementara lantai dua dan tiga rencananya difungsikan untuk aula pertemuan ponpes.

Rakaat kedua salat ashar menjadi berantakan karena bangunan gedung yang masih setengah jadi itu ambruk seketika.

Puluhan santri meninggal dunia dan sisanya mengalami luka-luka berat, sedang dan ringan.

Santri yang jasadnya masih bisa dikenali telah dipulangkan ke keluarganya masing-masing untuk pemakaman.

Korban meninggal sisanya dilakukan identifikasi karena ada yang berbentuk hanya potongan tubuh atau body part saja.

Sejumlah 17 jenazah korban dari ambruknya Ponpes Al Khoziny Buduran Sidoarjo berhasil diidentifikasi dan diketaui identitasnya kembali oleh Anggota Tim DVI RS Bhayangkara Surabaya, pada Selasa (7/10/2025) malam.

Belasan orang jenazah yang berhasil diidentifikasi tersebut berasal dari proses pencocokan sampel data Post-Mortem (PM) dan Ante-Mortem (AM) terhadap 18 kantung jenazah.

Sehingga, dari data baru tersebut menambah jumlah korban meninggal dunia yang berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI RS Bhayangkara Surabaya, menjadi 34 jenazah dari 64 kantung jenazah yang diterima.

Ternyata, terdapat pula, jenazah korban yang terpisah menjadi dua bagian kantong jenazah. 
Yakni, atas nama Moch Ali Sirojuddin, laki-laki, 13 Tahun, Alamat Dupak Rukun 02/111 RT 012 RW 002, Dupak, Krembangan, Kota Surabaya.

Kantong jenazahnya bernomor PM RSBB B-012 dan kantong jenazah dengan nomor PM RSB B-032 teridentifikasi melalui DNA dan medis. 

Selain itu, ternyata ada juga korban yang berada dari Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat. 

Baca juga: Rendra jadi Korban Tewas Tragedi Ponpes Al Khoziny, Adik Punya Firasat, Nangis Kangen: Mas Pulang

Sedangkan, lainnya ada yang dari Surabaya, Sidoarjo, Lamongan, Gresik, Kediri, Bangkalan.