Breaking News:

Berita Kriminal

Target Asli Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Diungkap di Medsos 2 Minggu Sebelum Kejadian

Beberapa unggahan terduga pelaku peledakan SMAN 72 sebelum beraksi pada Jumat (7/11/2025), ungkap siapa targetnya

|
Istimewa via TribunBogor
LEDAKAN DI SMAN 72 JAKARTA - (kiri) Postingan terakhir F terduga pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta. Kini akun TikToknya sudah tak bisa diakses. 
Ringkasan Berita:
  • Terungkap akun medsos terduga pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta
  • Beberapa postingannya sebelum meledakkan sekolah bak sebuah kode
  • Terduga pelaku sudah bocorkan target aksi dua minggu sebelum kejadian pada Jumat (7/11/2025)

 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Terungkap akun TikTok terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta, ternyata sempat ungkap siapa targetnya dua minggu sebelum kejadian.

Sosok siswa berinisial MNHF alias F menjadi terduga pelaku dalam peristiwa ledakan di SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11/2025).

Hingga saat ini tercatat ada 96 orang menjadi korban peristiwa tersebut, 29 di antaranya masih dirawat di rumah sakit.

Sementara itu, sosok F sendiri ternyata sudah menunjukkan sejumlah 'gejala' tidak beres melalui akun media sosialnya.

F yang saat ini berusia 17 tahun itu membuat beberapa unggahan janggal sebelum melancarkan aksinya.

Delapan jam sebelum ledakan terjadi, F sempat mengunggah foto simbol toilet.

Baca juga: Terkuak Profesi Ortu Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Tinggal di Tempat Bos, Dikenal Tertutup

Kemudian postingan yang dibuat sekitar 2 minggu lalu yakni pada 28 Oktober 2025 juga bak menjadi sebuah kode.

LEDAKAN DI SMAN 72 JAKARTA - (kiri) Postingan terakhir F terduga pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta. Kini akun TikToknya sudah tak bisa diakses.
LEDAKAN DI SMAN 72 JAKARTA - (kiri) Postingan terakhir F terduga pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta. Kini akun TikToknya sudah tak bisa diakses. (Istimewa via TribunBogor)

Dalam unggahan itu, F seperti menunjukkan siapa yang bakal menjadi targetnya.

Ia mengunggah foto menunjuk ke arah lapangan sekolah sambil menuliskan sebuah kalimat aneh.

"Soon enough (segera)," tulis F di unggahan itu.

Lapangan yang fotonya diunggah F belakangan viral karena menjadi lokasi para siswa mengevakuasi korban.

Selain itu, ada juga foto lapangan sekolah di mana ia menuliskan tulisan 'Dont need reason (tidak butuh alasan)'.

Bahkan ada postingan masjid yang sempat jadi sasaran serangan tembakan beberapa waktu lalu.

F juga sempat memposting foto selfie dirinya di dalam kamar mandi.

Pada foto itu ia memakai kaos putih lengan pendek.

Di pinggangnya tampak ada tas yang biasa dipakai untuk menyimpan senjata.

Hingga saat ini, polisi belum memberikan keterangan resmi kalau F adalah pelaku dari ledakan tersebut.

Baca juga: Sosok FN, Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Siswa Kelas XII, Korban Bully, Temuan Mencurigakan

Hobi Nonton Video Ekstrim

Sementara itu, dikutip dari YouTube Cumicumi, teman sekolah memberikan kesaksian soal sosok F.

Menurut mereka, F memang dikenal menggemari hal-hal ekstrim.

Preferensinya itu terlihat dari hobinya menonton video ekstrim.

"Emang suka sama hal begitu, hal kayak orang ekstrem. Dia suka nonton video orang-orang dibunuh, itu temennya taunya emang kayak gitu," ungkap seorang teman bernama Raka.

Raka juga menyebut F adalah anak yang pendiam.

Sementara soal apakah F korban bully, Raka tidak bisa memastikannya.

"Dia di kelas terus soalnya, memang pendiem. (bully) desas desusnya bener, tapi kita gak bisa mastiin," ujarnya.

Orangtua Terduga Pelaku

 Di tengah deretan rumah mewah Jakarta Utara, ada satu keluarga kecil yang hidup menumpang di tempat kerja. 

Orang tua F hanyalah pekerja rumah makan, menempati ruang sempit di balik dapur tempat mereka mencari nafkah. 

Tak banyak yang mengenal mereka. Tak ada yang tahu cerita di balik pintu yang selalu tertutup rapat sampai ledakan di SMAN 72 Jakarta membuat nama keluarga ini tiba-tiba memenuhi berita nasional.

Baca juga: Detik-detik Mencekam, Ledakan di Masjid SMAN 72 Jakarta, Korban 54 Orang, Bau Bahan Kimia Menyengat

Terungkap profesi orang tua terduga pelaku ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara. 

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap terduga pelaku ledakan merupakan siswa di SMAN 72 Jakarta.

"Terduga pelaku saat ini merupakan salah satu siswa di SMA tersebut," jelasnya.

Informasi terduga pelaku berinisial F atau MFNH.

Dia kelas XII di SMAN 72 Jakarta.

Usia F masih 17 tahun.

Jenderal Listyo mengatakan hingga kini polisi masih mendapati satu orang terduga pelaku.

"Saat ini masih satu yang kita dapati. Namun kita tidak berhenti sampai di situ, kita terus melakukan penyisiran apakah ada pihak lain. Tim sedang bekerja," katanya.

Menurutnya kini F masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"Terduga pelaku kondisinya semakin membaik dan mudah-mudahan itu bisa mempermudah kita pada waktunya bila kita butuh," katanya.

BARANG BUKTI PELAKU- Petugas kepolisian keluar-masuk rumah bawa sejumlah bungkusan berwarna coklat berisi serbuk usai geledah rumah terduga pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta di Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) malam.
BARANG BUKTI PELAKU- Petugas kepolisian keluar-masuk rumah bawa sejumlah bungkusan berwarna coklat berisi serbuk usai geledah rumah terduga pelaku ledakan SMAN 72 Jakarta di Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) malam. (TribunNewsmaker.com | TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

F tinggal bersama orang tuanya di sebuah rumah kawasan Jalan Mahoni 1, Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara.

Ketua RT setempat, Danny Rumondor mengataka bahwa F tinggal di sebuah tempat usaha kuliner atau rumah makan.

"Ini tempat usaha kuliner sekaligus tempat tinggal. Tempat tinggal dari pekerja," katanya.

Danny mengungkap bahwa orang tua F merupakan salah satu pekerja di rumah makan tersebut.

"Dia merupakan anak dari pekerja di situ," katanya.

Dia mengatakan F maupun orang tuanya menutup komunikasi dengan warga sekitar.

Keluarga, termasuk F merupakan pribadi yang sangat tertutup dan tidak bersosialisasi.

PELAKU PELEDAKAN - Terduga pelaku peledakan di SMAN 72 Jakarta kritis.
PELAKU PELEDAKAN - Terduga pelaku peledakan di SMAN 72 Jakarta kritis. (YouTube Warta Kota Production)

Polisi pun sudah menggeledah rumah F.

Dari dalam rumah, polisi membawa beberapa barang yang dimasukkan ke dalam kantong berwarna cokelat.

Tampak ada beberapa orang di depan rumah yang sedang dimintai keterangan oleh polisi.

Rumah tersebut berada di kawasan elite dan berlantai dua.

Dari beberapa kantong yang dibawa polisi, salah satunya bertuliskan paket berisi serbuk.

Danny mengatakan F sudah tinggal di rumah tersebut sejak SD.

"Kurang tahu persis berapa lama, tapi yang saya dengar lima sampai tujuh tahun, dari masih kecil sih," kata dia.

Bahkan F diduga sudah tinggal di rumah itu sejak masih sekolah di bangku SD.

"Tadi salah satu pekerja cerita ke saya, sebenarnya dari masih SD kalau gak salah dia bilang," ucapnya lagi.

Menurut Danny, pelaku selama ini tak pernah bersosialisasi dengan warga sekitar.

"Untuk anaknya sendiri saya gak pernah lihat, karena informasinya di rumah itu jarang keluar, tidak pernah bersosialisasi," katanya. (Tribunnewsmaker/Tribun Bogor)

Tags:
SMAN 72 JakartaTikTok
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved