Breaking News:

Berita Viral

Sosok Raden, Pria Ngaku Dulu Kesengsem Dea 'Sister Hong' dari Lombok, Geli Sendiri Bongkar Isi Chat

Seorang pria pemilik akun Facebook bernama Mamiq Raden dan Raden Mas Jay pada 8 November 2025 berbagi cerita pernah dekat dengan Dea MUA

Instagram @nasikrawumataram dan Facebook Mamiq Raden
SISTER HONG LOMBOK - Isi chat lawas Dea 'Sister Hong' Lombok dengan pria yang ingin mendekatinya 
Ringkasan Berita:
  • Kasus Dea MUA 'Sister Hong' dari Lombok semakin viral, makin banyak korban bersuara
  • Seorang pria bernama Raden mengaku sempat kepincut dan dekat dengan Dea
  • Raden kini geli sendiri membaca ulang chat lawas mereka

 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang pria pemilik akun Facebook bernama Mamiq Raden dan Raden Mas Jay berbagi cerita pernah dekat dengan Dea MUA yang tengah viral dituduh pria menyamar jadi wanita.

Seorang MUA asal Lombok bernama Dea tengah jadi sorotan lantaran sejumlah orang membongkar identitas aslinya yang ternyata pria bernama Deni.

Kasus ini pertama kali menyebar setelah diviralkan wanita bernama Diana Arkayanti melalui Facebook pada 6 November 2025.

SISTER HONG INDONESIA - Kolase potret Dea MUA yang disebut aslinya laki-laki. Foto diambil dari TikTok @asyfa212. Kasus soal Dea sudah dilaporkan ke MUI
SISTER HONG INDONESIA - Kolase potret Dea MUA yang disebut aslinya laki-laki. Foto diambil dari TikTok @asyfa212. Kasus soal Dea sudah dilaporkan ke MUI (TikTok @asyfa212)

"Dia seorang mua dr lombok tengah, dia bantong dan berhijab. Sudah banyak laki laki tertipu krn tampilannya emang tdk seperti bantong kalau sekilas dilihat. 

Dia dipuja dan dpuji cantik, dia berhijab.

Pemangku adat dan pemuka agama dikampungnya kenapa diam saja.

Melihat seorang laki laki tpi berhijab, bantong jak muk bantong bae en kembe berhijab endah.

Baca juga: Chat Lawas Dea Sister Hong Lombok dengan Pria yang Ingin Mendekatinya, Terpesona Akan Kecantikannya

Wandahara masuk kajian trus pake cadar aja kena kecam smpe ahirnya skr dia brubah.

Kalau kalian diam saja dia akan makin melunjak, isa zega udah op kelamin aja tetap dia kena kasus penistaan agama.

Tolong ini pemuka agama dan pemangku adat, seorang tukang rias penganten dia jenis kelamin laki laki tpi kesehariannya pke hijab, tolong neh tolong banget.

Lombok sudah hrus siaga satu untuk hal hal menyimpang disekitar kita," tulis Diana melalui unggahannya.

Kemudian pada 9 November 2025, Diana menyebut jika kasus ini telah dilaporkan ke MUI Mataram dan sedang dalam peninjauan.

"Besuk hari Senin laporan baru akan ditinjau sama MUI Mataram.

SISTER HONG INDONESIA - Kolase potret kasus 'Sister Hong' di Indonesia diambil dari Instagram @nasikrawumataram. Seorang MUA diduga merupakan pria menyamar jadi wanita berhijab
SISTER HONG INDONESIA - Kolase potret kasus 'Sister Hong' di Indonesia diambil dari Instagram @nasikrawumataram. Seorang MUA diduga merupakan pria menyamar jadi wanita berhijab (Instagram @nasikrawumataram)

Harap sabar teman-teman, semua butuh proses, makanya saya gak mau kalau disuruh diam karena kita ada di negara no viral no justice.

Mari tetap berjihad di jalan yang benar dengan ajaran agama kita," tulis Diana dalam unggahannya.

Diana juga menyebut telah melaporkan kasus ini ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) Mataram.

Hal yang sama diungkap pula oleh Instagram bernama @nasikrawumataram.

@nasikrawumataram menyebut Dea sebenarnya lelaki yang sedang menyamar, nama aslinya Deni.

Tingkah laku Deni alias Dea ini membuat orang resah lantaran sebagai MUA ia kerap membantu para pengantin wanita berhias hingga berbusana.

Dea juga disebut menistakan agama lantaran beribadah selayaknya seorang wanita.

Baca juga: Kasus Dea MUA Sister Hong Indonesia Dilaporkan ke MUI, Akun Medsos Diserbu, Terakhir Update 2018

"Namanya Deni, nama panggung Dea

Dari Mujur, Lombok Tengah.

Laki laki menyerupai prempuan muslimah menggunakan hijab, tukang rias pengantin, dia menyembunyikan identitas aslinya dan memegang-megang customer yang bukan muhrimnya, membantunya memasang pakaian smentara pengantin sangat menjaga dirinya dari laki-laki yang bukan muhrim.

Sholat pakai mukenah, pakai hijab sehari-hari penista agama. 

Korbannya perempuan juga karena dia merias dan megang-megang perempuan muslimah yang sangat menjaga diri bahkan sehelai rambutpun dari yang bukan muhrimnya, bahkan laki-laki juga udah banyak korbannya," tulis @nasikrawumataram.

Pengakuan Raden

Sementara itu, setelah kasus ini menjadi sorotan, mulai banyak korban yang bicara.

Salah satu cerita diungkap oleh pria bernama Raden.

Melalui Facebook pada 8 November 2025, Raden mengaku pernah suka dan dekat dengan Dea.

Kedekatan antara Raden dan Dea itu terjadi ketika sedang marak kasus covid.

Raden mengakui kala itu melihat Dea sebagai sosok wanita yang berparas cantik.

SISTER HONG LOMBOK: Viral sosok Sister Hong asal Lombok bernama Dea yang mengaku sebagai wanita ternyata aslinya pria. Korban Dea speak up usai merasa tertipu.
SISTER HONG LOMBOK: Viral sosok Sister Hong asal Lombok bernama Dea yang mengaku sebagai wanita ternyata aslinya pria. Korban Dea speak up usai merasa tertipu. ((Facebook Mamiq Raden))

"Yang lagi viral-viralnya penata rias cantik  asal Praya yang ternyata aslinya laki-laki. 

Saya sangat kaget pake banged karena pas covid deket sama dia. 

Saya dulu kesengsem banget sama dia karena emang beneran cantik, cantik  banget di mata saya," tulis Raden.

Baca juga: Awal Mula Kedok Sister Hong Lombok Terbongkar, Dea MUA Cantik Diduga Pria Tulen Bernama Deni

Raden menyebut Dea bersikap selayaknya wanita, suaranya pun seperti wanita.

"Sifat dan sikapnya juga ayu.. Mulus , bening,  

Perawakan, body language persis seperti wanita , suaranya pun seperti wanita."

Raden sempat beberapa kali minta dipertemukan dengan orangtua Dea karena berniat serius.

Namun tiap kali pula Dea menolak dengan alasanya ibunya galak.

"Saya sampai beberapa kali minta mau ketemu maminya karena saya pengen serius tapi dia selalu bilang belum saatnya karena maminya galak & belum mengijinkan dia nikah."

Kini setelah kabar tentang Dea viral, Raden kembali membuka chat-chat lama mereka.

Raden mengakui ia merasa geli sendiri membaca ulang chat tersebut.

"Saya buka lagi riwayat chat sama dia di inbox dan WA dan entah saya harus geli, sedih, malu atau ketawa."

Terakhir, Raden mendoakan agar Dea segera mendapatkan hidayah dan jalan terbaik atas kasusnya.

KORBAN DEA MUA - Kolase potret unggahan pria bernama Raden yang cerita pernah kepincut Dea 'Sister Hong'; dari Lombok. Foto diambil dari Facebooknya bernama Mamiq Raden
KORBAN DEA MUA - Kolase potret unggahan pria bernama Raden yang cerita pernah kepincut Dea 'Sister Hong'; dari Lombok. Foto diambil dari Facebooknya bernama Mamiq Raden (Facebook Mamiq Raden)

"Dia orang baik sebenarnya,  gak neko-neko, sopan beradab dalam bertingkah laku sebagai "cewe".  

Saya tidak ingin mencela dia tapi saya doakan semoga diberikan hidayah yang terbaik dari Tuhan untuknya..." pungkas Raden.

Ditelusuri Tribunnewsmaker, Raden adalah seorang konten kreator yang aktif di Facebook.

Ia tinggal di  Gerung, Nusa Tenggara Barat, Indonesia dan berasal dari Kopang, Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

Baca juga: Sosok Asli Sister Hong Lombok Mengaku Bernama Dea MUA, Korban Speak Up Terlanjur Pakai Jasanya

Tanggapan Tokoh NU

Sementara itu terkait dengan viralnya Dea, MUA wanita yang ternyata pria akhirnya ditanggapi tokoh agama Nadlatul Ulama (NU).

Tokoh NU Lombok Tengah TGH Lalu Mala Syar'i menyebut bahwa persoalan wanita jadi-jadian di wilayah Lombok bukan baru pertama kali terjadi.

"Itu sebenarnya bukan masalah baru," ujar TGH Lalu Mala Syar'i dilansir dari tayangan tv one news, Jumat (14/11/2025).

Perihal aksi yang dilakukan Dea yakni mengubah penampilannya seperti wanita asli, tokoh agama NU itu mengecamnya.

Menurut TGH Lalu Mala Syar'i, perbuatan Dea adalah haram.

"Seorang yang dengan frontal menolak ataupun tidak menerima apa yang ditakdirkan, seorang laki-laki merubah secara total menjadi wanita dan sebaliknya, itu adalah haram mutlak," imbuh TGH Lalu Mala Syar'i.

Namun TGH Lalu Mala Syar'i mengurai kemungkinan berbeda terkait dengan kondisi tertentu.

"Akan tetapi beda kasusnya ketika orang itu banci, mempunyai dua kelamin, maka bagi dia dibolehkan bagi dia untuk memilih yang dominan. Kalau yang dominan di dia perempuan, maka kita yang normal dari jenis laki-laki maka batal wudhu (dengan dia)," pungkas TGH Lalu Mala Syar'i. (Tribunnewsmaker)

Tags:
RadenDeaSister HongLombok
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved