Berita Viral
Potret Dea Sister Hong Lombok saat Jadi Pria, Aksinya Dandan Bak Wanita Bikin Geram, Tokoh NU: Haram
Potret Dea Sister Hong Lombok saat jadi pria tulen, aksinya berpenampilan sebagai wanita bikin geram, Tokoh NU: Haram Mutlak!
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Perdebatan mengenai etika, agama, dan profesi pun muncul di tengah masyarakat, membuat kasus ini semakin ramai diperbincangkan.
Sejumlah pihak meminta Dea memberikan klarifikasi untuk menjawab berbagai tudingan yang kini diarahkan kepadanya.
Namun hingga saat ini, publik masih menunggu Dea buka suara untuk memberikan penjelasan mengenai kasus yang menyeret namanya ini.
Sementara itu, Diana yang pertama kali memviralkan kasus tersebut menyebut bahwa dirinya akan menindaklanjuti masalah ini ke jalur yang lebih serius.
Bahkan, menurut informasi yang beredar, Diana kabarnya akan melaporkan Dea ke MUI Pusat, menandakan bahwa polemik ini belum akan berakhir dalam waktu dekat.
Tokoh agama bersuara
Sementara itu terkait dengan viralnya Dea, MUA wanita yang ternyata pria akhirnya ditanggapi tokoh agama Nadlatul Ulama (NU).
Tokoh NU Lombok Tengah TGH Lalu Mala Syar'i menyebut bahwa persoalan wanita jadi-jadian di wilayah Lombok bukan baru pertama kali terjadi.
"Itu sebenarnya bukan masalah baru," ujar TGH Lalu Mala Syar'i dilansir dari tayangan tv one news, Jumat (14/11/2025).
Perihal aksi yang dilakukan Dea yakni mengubah penampilannya seperti wanita asli, tokoh agama NU itu mengecamnya.
Baca juga: Pengakuan Korban Dea Sister Hong MUA Lombok, Paras Cantik Ternyata Pria: Padahal Udah Ingin Nikahi
Menurut TGH Lalu Mala Syar'i, perbuatan Dea adalah haram.
"Seorang yang dengan frontal menolak ataupun tidak menerima apa yang ditakdirkan, seorang laki-laki merubah secara total menjadi wanita dan sebaliknya, itu adalah haram mutlak," imbuh TGH Lalu Mala Syar'i.
Namun TGH Lalu Mala Syar'i mengurai kemungkinan berbeda terkait dengan kondisi tertentu.
"Akan tetapi beda kasusnya ketika orang itu banci, mempunyai dua kelamin, maka bagi dia dibolehkan bagi dia untuk memilih yang dominan. Kalau yang dominan di dia perempuan, maka kita yang normal dari jenis laki-laki maka batal wudhu (dengan dia)," pungkas TGH Lalu Mala Syar'i.
Terpesona kecantikan Dea
Sebelumnya, seorang pria bernama Raden menceritakan pengalamannya saat pdkt alias pendekatan dengan Dea.
Baru tahu bahwa Dea adalah pria, Raden merasa tertipu sekaligus malu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/newsmaker/foto/bank/originals/Sister-hong-lombok-saat-jadi-pria-tulen.jpg)