Sosok Syamsuddin Haris, Profesor yang Jadi Dewas KPK, Jejak Karirnya Tak Bisa Diremehkan
Syamsuddin Haris, profesor yang kini jadi Dewan Pengawas KPK ternyata memiliki jejak karir yang mentereng, tak hanya sebagai peneliti tapi juga dosen.
Editor: Desi Kris
Seperti yang dimuat dalam Majalah MA versi digital di laman resmi Mahkamah Agung, Albertina Ho sempat memberikan tanggapan soal dua kasus besar yang membuat dirinya disebut sebagai Srikandi Hukum Indonesia.
Ia mengaku, dirinya melakukan tugas sebagai hakim sesuai aturan. Ia harus bekerja secara tegas dan tak pandang bulu.
Kemudian, sebagai hakim, Albertina Ha tak boleh berhubungan dengan pihak yang berperkara.
"Saya hanya melakukan semua sesuai aturan saja. Atasan memerintahkan harus tegas, tak pandang bulu, tidak berhubungan dengan pihak berperkara, ya saya melakukan itu semua karena memang aturannya seperti itu. Saya hanya menjalankan saja," kata Albertina Ho.
Selain itu, perempuan yang kini menjadi Dewan Pengawas KPK ini juga menyebut, menjadi hakim itu tidak boleh emosional.
"Sebagai hakim kita tidak boleh emosional, meskipun dalam suatu perkara terntentu sangat mempengaruhi emosi kita," katanya.
Sebagai informasi, Albertina Ho adalah perempualan kelahiran Maluku Tenggara, 1 Januari 1960.
Ia merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada dan Universitas Jenderal Soedirman.
• Jadi Ketua KPK, Ini Pidato Pertama Firli Bahuri, Ingin Naikkan Gaji Pegawai KPK
Profil Artidjo Alkostar
Selain Syamsuddin Haris dan Albertina Ho, anggota Dewan Pengawas KPK lain adalah Artidjo Alkostar.
Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai hakim agung di Mahkamah Agung.
Sosoknya yang ganas dan berintegritas tinggi membuat nyali koruptor ciut.
Galaknya Artidjo Alkostar ini sudah terkenal di Gedung Mahkamah Agung.
Pria yang sempat menjadi advokat itu menghabiskan 18 tahun untuk mengabdi di Mahkamah Agung.
Artidjo resmi pensiun pada 22 Mei 2018.
Sejak tahun 2000, Artidjo Alkostar menjabat sebagai hakim agung di Mahkamah Agung.
Ia dikenal kerap memberikan tambahan masa hukuman bagi koruptor. (TribunNewsmaker/*)
Sebagian Artikel Ini telah tayang di Tribun Jabar dengan judul Syamsuddin Haris, Profesor Jadi Dewan Pengawas KPK, Jejaknya Tak Bisa Diremehkan, Ini Profilnya