Jakarta Direndam Banjir, Ahok Turut Berduka dan Minta Warga untuk Tetap Waspada
Melihat kondisi Jakarta yang kini dilanda banjir besar, Ahok mengucapkan duka dan tulis pesan untuk para warga lewat akun Twitternya.
Editor: Desi Kris
"Yang terpenting saat kejadian saat ini adalah evakuasi korban, keselamatan, dan keamanan masyarakat harus didahulukan.
Nanti urusan penanganan banjir secara infrastruktur akan kami kerjakan setelah penanganan evakuasi selesai," kata Jokowi.
Tanggapan Anies
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membantah pernyataan Jokowi soal penyebab banjir Jakarta dan sekitarnya.
Menurut dia, bukan sampahlah penyebabnya.
Ia mencontohkan, kawasan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, yang terendam banjir sehingga sejumlah penerbangan terganggu.
Padahal, dia meyakini tidak ada sampah yang menumpuk di Bandara Halim.
"Halim itu setahu saya tidak banyak sampah, tapi bandaranya kemarin tidak bisa berfungsi.
Apakah ada sampah di bandara? Rasanya tidak, tapi Bandara Halim kemarin tidak bisa digunakan," ujar Anies di Kampung Pulo, Jakarta Timur, kemarin.
Anies Baswedan berujar, banjir terjadi di daerah-daerah yang diprediksi diguyur hujan dengan intensitas tinggi oleh BMKG.
• Anies Baswedan Atasi Banjir dengan Naturalisasi Dinilai Keliru, Pakar Bioteknologi Beberkan Hal Ini
Pemprov DKI baru akan meneliti penyebab banjir di tiap daerah dan mencari solusinya, setelah merampungkan proses evakuasi warga.
Yang jelas, menurut Anies, banjir disebabkan berbagai faktor.
"Ada yang daerah kontribusinya karena masalah curah hujan saja, ada yang kontribusinya karena ukuran saluran, ada yang kontribusinya karena faktor-faktor yang lain.
Jadi ini bukan single variable problem, ini multiple variable," kata Anies Baswedan.
(Kompas.com/Nursita Sari)
Artikel Ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Saat Anies Bantah Pendapat Jokowi soal Sampah jadi Penyebab Banjir