Update Kasus Viral Bocah SMP di Malang Dibully, Jarinya Kini Diamputasi, Pelaku Diduga Ada 7 Orang
Update kasus viral bocah SMP di Malang, MS (13) yang diduga dibully oleh teman-temannya. Kini jarinya diamputasi.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Ketujuh siswa tersebut terancam sanksi pidana.
Polresta Malang Kota sudah menaikkan status kasus tersebut, dari penyelidikan ke penyidikan.
Sudah ada 15 saksi yang diperiksa terkait kasus itu.
"Kami sudah menaikkan status dari tahap penyelidikan menuju tahap penyidikan.
Kami sudah memeriksa total 15 saksi dari pihak keluarga korban dan terduga pelaku.
Juga dari pihak sekolah. Kami sudah mengantongi dua alat bukti," ujar dia.
Badan Lebam
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata mengatakan kejadian diduga dibully itu sudah terjadi pada pekan lalu.
Awalnya korban memilih untuk tidak melaporkan kejadian ke pihak kepolisian.
Namun, ia melaporkan kasus itu setelah kasusnya viral dan menjadi perbincangan banyak orang.
Polisi mengaku masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembullyan tersebut.
Pihaknya berhati-hati sebab korban dan pelaku masih di bawah umur.
• 6 FAKTA Siswi SMP Tewas Setelah Lompat dari Lantai 4 Sekolah, Kronologi hingga Saksi Mata
"Kita masih dalam tahap penyelidikan.
Karena kita belum bisa menyentuh pada para saksi yang ada di sekolah, termasuk juga murid-murid yang terlibat,” kata Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata di Mapolresta Malang, Sabtu (1/2/2020), dikutip dari Kompas.com.
Karena pelaku dan korban masih di bawah umur, Polresta Malang Kota menangani kasus itu dengan perpedoman pada Undang-Undang nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak.
