Fakta Video Viral Nenek Mengaji di Rumah Reyot, Sebatang Kara, Tak Pernah Dapat Bantuan Pemerintah
Viral video nenek mengaji di rumah reyot dan nyaris roboh. Ternyata hidup sebatang kara dan tak pernah dapat bantuan dari pemerintah.
Editor: ninda iswara
Minah sendiri, sejak pertama kali menikah dengan Dadang almarhum suaminya sudah menempati rumah tersebut. Namun, sekitar tahun 1980-an, suaminya meninggal dunia.
Sejak itulah Minah hidup seorang diri karena tidak memiliki anak dari hasil pernikahannya.
“(Suaminya) meninggalnya sekitar usia 40 sampai 50 tahunan, tahun 1980-an,” jelas H Ijang (68), tetangga Minah yang memang sejak dulu mengetahui persis kehidupan pasangan suami istri tersebut.
Menurut H Ijang, semasa hidupnya, almarhum Dadang memiliki gangguan penglihatan hingga tidak bisa melihat secara normal.
• Murid Tak Punya Smartphone, Ini Kisah Viral Guru Avan Datangi Rumah Siswa di Tengah Wabah Corona
• VIRAL Video Bupati di Sulawesi Utara Keliling Kampung Bawa Peti Mati, Ternyata Ini Tujuannya
Karenanya, Dadang tidak memiliki pekerjaan tetap dan sulit mendapat pekerjaan.
Minah mengakui, suaminya memang telah cukup lama meninggal dunia.
Sejak itu, dirinya pun hidup sebatang kara di rumah peninggalan suaminya.
Karena hidup sendiri, saat ada bagian rumahnya yang rusak, Minah pun tak mampu memperbaikinya hingga kondisi rumahnya rusak berat seperti saat ini.
Selama hidup sendiri, Minah mengaku tidak memiliki pekerjaan pasti.
Bahkan, untuk makan sehari-hari, mengandalkan pemberian dari tetangga.
Namun, dirinya tidak pernah mau tinggal di rumah tetangganya meski rumahnya sudah rusak berat.
“Di sini mah, bisa sambil ngaji, sholawatan, di rumah orang perasaan tidak enak, tidak tenang,” katanya.
PKH tidak dapat, BPJS tidak punya...

Siti Djubaedah, Ketua RW 09 Kampung randu Kurung Desa Cibiuk Kaler mengakui, sebenarnya sudah cukup banyak warga yang mengajak Mamah Minah demikian dirinya biasa memanggil Minah, tinggal di rumahnya.
Namun, Mamah Minah selalu menolak.