Tangis Istri & Rintik Hujan Iringi Pemakaman Kapten Afwan, Keluarga: Beliau Sering Memberikan Dakwah
Istri Kapten Afwan menangis di depan liang lahat. Proses pemakaman diiringi rintik hujan.
Editor: ninda iswara
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mengurus jenazah Kapten Afwan, mulai sejak pencarian di laut hingga teridentifikasi," kata perwakilan keluarga, Sjafzan Badar, saat mewakili keluarga di hadapan pelayat.

Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa semasa hidupnya sang kapten sering menjadi imam di masjid sempat direnovasinya yakni Masjid Ad-daulah.
"Beliau sering memberikan dakwah dan nasihat ke anak serta adiknya keponakannya. Kami kehilangan beliau orang yang kami banggakan. Lingkungan warga BCE beliau sering menjadi imam dan pernah jadi ketua dkm Ad-daulah," ujar dia.
Sjafzan menyebutkan, haji Afwan Zamzami atau karib disapa Afwan merupakan anak keempat dari lima bersaudara.
Ia lahir pada 26 Februari 1966 atau saat ini berusia 55 tahun.
Capten Afwan meninggalkan istri bernama Pipit Rachimawati (35) dan tiga anak perempuan yaitu Syahirah Rosfita (14), Aisyah Humaira (8), dan Syafiah Rahima (6).
"Banyak ucapkan terima kasih kepada bapak-bapak dan ibu-ibu atas turut berduka cita dan mengurus ke rumah. Mohon maaf kalau ada salah dan apabila punya utang piutang bisa datang ke kami," ucap dia.
Baca juga: Jenazah Kapten Afwan Telah Teridenfitikasi, Keponakan Ungkap Prosesi Pemakaman: Disalatkan di Bogor
Baca juga: PILUNYA 2 Putri Captain Afwan Diizinkan Lihat Jenazah Ayah Terakhir Kali: Masih Berharap Abi Pulang
Penghormatan Terakhir
Pantauan TribunnewsBogor.com, pukul 11.59 WIB, suasana di TMP Pondok Rajeg, Cibinong, Kabupaten Bogor, mulai dipenuhi para Pilot dan Pramugari serta Pramugara.
Para Pilot, Pramugari dan Pramugara diketahui akan memberikan penghormatan kepada jenazah Kapten Afwan.
Seorang Pilot, Kapten Adhi Friyanto mengaku bahwa perwakilan Pilot, Paramugara dan Pramugari akan memberikan penghormatan secara formal.

"Ada acara formal. Nanti para pilot berjajar dan memberikan penghormatan ketika jenazah sudah tiba di TMP Pondok Rajeg ini," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com.
Lebih lanjut, Kapten Adhi Friyanto mengatakan bahwa seluruh pilot merasakan kehilangan sosok Kapten Afwan yang dinilai ramah dan rendah hati.
"Tentunya kami para Pilot merasa kehilangan. Kita datang untuk memberikan penghormatan. Beliau adalah sosok yang baik," tegasnya.
Makam Sudah Disiapkan Sejak Pekan Lalu