Polemik Partai Demokrat
Isu Bagi-bagi Uang Ratusan Juta di KLB Partai Demokrat, Ini Kata Ketua DPC, 'Langsung Tanda Tangan'
Muncul isu bagi-bagi uang hingga Rp 100 juta di KLB Partai Demokrat, ini syaratnya!
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Muncul isu bagi-bagi uang hingga Rp 100 juta di Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat, syarat hanya tinggal tanda tangan.
Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang diadakan di Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021), ditentang oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD).
Salah satu yang menolak seluruh hasil KLB adalah DPD Jawa Tengah (Jateng).
DPD Jateng mengaku setia terhadap Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY).
Kesetiaan itu ternyata sempat diuji dengan dijanjikannya pemberian uang bagi kader yang mau mengikuti KLB di Deli Serdang.
Diiming-imingi uang hingga seratusan juta Rupiah
Cerita ini dituturkan oleh sejumlah ketua Dewan Pimpinan Cabang Demokrat Jateng.
Baca juga: AKHIRNYA Istana Angkat Bicara KLB Demokrat Deli Serdang, Kubu SBY Dapat Angin AHY Pengurus Resmi
Baca juga: Tanggapan 2 Menteri Jokowi Terkait Polemik KLB Demokrat yang Tunjuk Moeldoko Sebagai Ketua Umum
Kabarnya, mereka dirayu dengan uang mencapai ratusan juta Rupiah.
Ini seperti yang dikisahkan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Pekalongan Mashadi.
Dua orang mantan Ketua DPC Demokrat Jateng mengajaknya mengikuti KLB.
"Saya ditawari bergabung ikut KLB dengan iming-iming uang DP (down payment) Rp 30 juta langsung. Kalau mau langsung tanda tangan, uang diserahkan,” beber Mashadi di Hotel Grand Candi Semarang, Jumat (5/3/2021).
Namun, ia tak tergoda oleh bujuk rayu lantaran bersepakat mendukung AHY.
Mashadi mengaku juga pernah dihubungi mantan Ketua DPC Demokrat Jateng lainnya.
"Dia to the point, bergabung saja. Katanya bahwa Demokrat ini tahun 2024 mau mencalonkan, ini katanya, mencalonkan putranya Bapak Presiden," ucapnya menirukan omongan orang yang menelponnya.
Mashadi tak bisa memastikan pernyataan itu karena dia bergegas pamit.