Hilang Misterius Saat Kuliah Mahasiswi USU Asal Brunei Ditemukan di Taman Sedang Memegangi Lutut
Hilang misterius setelah kuliah mahasiswi USU asal Brunei ditemukan memegangi lututnya.
Editor: Candra Isriadhi
lihat foto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Hilang misterius setelah kuliah mahasiswi USU asal Brunei ditemukan memegangi lututnya.
Seorang mahasiswi Fakultas Matematika dan IPA jurusan Biologi di Universitas Sumatera Utara (USU) diketahui sempat hilang secara misterius.
Kejadian menghilangnya mahasiswi tersebut terjadi saat berkunjung ke kampus pada Selasa (24/4/2022).
Setelah keluarga berusaha mencari mahasiswi tersebut akhirnya ditemukan di Taman Selayang.
Mahasiswi bernama Rafiqah Fitria Nasution (21) diketahui sedang menjalani semester empat.
Sang mahasiswi sempat hilang kontak dengan keluarga seusai mengikuti kuliah.
Baca juga: TERIAK Minta Tolong 2 Mahasiswi Korban Tabrak Lari di Indramayu Dengar Pelaku Berniat Membuangnya
Baca juga: INGAT Bripda Randy Ditahan Kasus Meninggalnya Mahasiswi NW? Paksa Aborsi, Kini Divonis Lebih Ringan
Setelah hilang selama satu malam, Rafiqah ditemukan di taman kolam Selayang, Jalan Dr. Mansyur pada Rabu (25/5/2022) sekitar pukul 09.00 WIB oleh keluarganya.
Khairunnisa Nasution keluarga korban mengatakan, saat ditemukan Rafiqah sedang duduk di taman sambil memegang kedua lututnya.
"Di taman Selayang, dalam posisi duduk memegang dengkul seorang diri. Itu pun hampir tidak nampak tadi."
"Dan alhamdulillah dalam keadaan sehat," kata Khairunnisa kepada Tribun Medan, Rabu (25/5/2022).
Nisa mengatakan sebelum hilang korban berada di kampus untuk menyerahkan tugas kuliah.
Setelahnya dia berada di Masjid yang berada di kampusnya.
"Dia jam 2 siang sudah kasih tugas kuliah di FMIPA USU, jam empat kemudian kawannya masuk kelas, sementara dia tidak masuk karena memang tidak ada mata kuliah."
Baca juga: Terungkap Masa Lalu Pelaku Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB Malang, Ini Nasib Istri & Anak Tirinya
Baca juga: Mahasiswi Tak Bisa Buat Skripsi karena Laptop Rusak, Malah Dibelikan oleh Dosen, Endingnya Bahagia!
"Temenan nanyak jam berapa pulang Rafiqah, jam 6 di jemput kakak dia bilang," kata Nisa.
Namun pada pukul 17.46 WIB korban tidak bisa dihubungi.
