TERKUAK Alasan Polisi, Tak Bawa Jenazah Brigadir J Pakai Ambulans, Anggota DPR Ini Geram: Janggal!
Terungkap sudah alasan Brigadir J tak dibawa pakai ambulans setelah tewas ditembak oleh ajudan Irjen Ferdy Sambo.
Editor: octaviamonalisa
Rohani Simanjuntak masih tak terima dengan kematian sang keponakan, Brigadir J.
Terlebih keluarga melihat banyak hal janggal di balik kematian Brigadir J.
Terutama perihal kondisi jenazah Brigadir J yang menurut keluarga menyimpan banyak tanda tanya.
Diungkap Rohani Simanjuntak, keluarga menemukan beberapa keanehan pada tubuh Brigadir J yang sudah terbujur kaku.
Seperti diketahui, Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J tewas dalam baku tembak dengan rekannya sesama polisi, Bharada E, di rumah dinas Kadiv Propam di Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022).
Baku tembak di rumah dinas Kadiv Propam diduga dipicu pelecehan seksual yang dilakukan oleh Brigadir J terhadap istri Irjen Ferdy Sambo.
Tewas usai ditembak Bharada E, Brigadir J menderita tujuh luka tembak.
Atas kasus tersebut, Bharada E hingga kini masih berstatus saksi.
Polisi menyatakan belum menemukan alat bukti untuk meningkatkan status Bharada E menjadi tersangka.
Tudingan Brigadir J melakukan pelecehan seksual terhadap istri Irjen Ferdy Sambo segera dibantah keluarga.

Mengenal Brigadir J sejak lama, Rohani Simanjuntak menyebut keponakannya tidak mungkin melakukan tindakan keji tersebut.
Apalagi diketahui Rohani, Brigadir J adalah sosok yang bertanggung jawab dan dipercaya oleh keluarga Irjen Ferdy Sambo.
"Kami sebagai orangtua, enggak mungkin dia ( Brigadir J) melakukan sebejat itu.
Bahkan sama Bapak Jenderal Ferdy Sambo, dia ( Brigadir J) sangat taat dan jujur.
Bahkan untuk belanja buat rumah tangga ( Irjen Ferdy Sambo), dia ( Brigadir J) yang dipercayakan.