Brigadir J Dituduh Lakukan Pelecehan, Bharada E Tak Saksikan, Komnas HAM: Hanya Ibu Putri yang Tahu
Komnas HAM akui kesulitan ungkap kebenaran tudingan pelecehan seksual. Bharada E tak saksikan kejadian. Semua bergantung pada istri Ferdy Sambo.
Editor: octaviamonalisa
Saya kira itu," tutur Taufan dilansir dari Warta Kota, Selasa (2/8/2022).
Hingga saat ini, kata Taufan, Komnas HAM belum bisa bertemu Putri Candrawathi, lantaran upaya asesmen psikologis yang dilakukan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) juga tak kunjung dilakukan.
Kuasa Hukum Putri Candrawathi dan Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J soal isu dugaan perselingkuhan antara istri kadiv Propam dengan korban.
Dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J kepada Putri Candrawathi ternyata tak disaksikan oleh Bharada E.
Hal itu dikarenakan Putri Candrawathi tak pernah datang dengan alasan masih trauma berat.
"Dugaan pelecehan seksual yang ada siapa?
Hanya Ibu Putri yang bisa memberikan keterangan, itupun kita belum ketemu dia.
Karena masa psikologis dengan LPSK juga belum menyelesaikan prosedurnya," tuturnya.
Karena itu, Taufan menegaskan pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah kasus pelecehan seksual itu benar-benar terjadi atau tidak.
"Maka bagaimana kita menyimpulkannya? Belum bisa. Apakah itu benar terjadi atau tidak," ucapnya.
Kesulitan

Komnas HAM mengaku kesulitan mengungkap kasus kematian Brigadir J di rumah Ferdy Sambo.
Taufan mengatakan, kesulitan itu disebabkan kamera pengintai alias CCTV di tempat kejadian perkara (TKP), disebut tak berfungsi.
"Tadi kan saya katakan di TKP itu, menurut mereka, informasi mereka, CCTV itu tidak berfungsi.
Ini problem besar," kata Taufan.