40 Hari Tewasnya Brigadir J, Keluarga Ziarah, Ibu Doakan Istri Ferdy Sambo: Datang & Berkata Jujur
Anak meninggal, ini balasan ibunda Brigadir J kepada Putri Candrawathi, minta pendeta lakukan ini.
Editor: ninda iswara
Mereka juga menghentikan laporan percobaan pembunuhan terhadap Bharada Richard Eliezer (Bharada E) dengan pelaku Brigadir J.
Andi menyatakan, dua kasus tersebut tidak terbukti kebenarannya, sehingga pengusutan terhadap dua laporan dihentikan.
"Berdasarkan hasil gelar perkara tadi perkara ini kita hentikan penyidikannya karena tidak ditemukan peristiwa pidana,” kata Andi dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (12/8/2022).
"Kita anggap dua laporan polisi ini menjadi satu bagian yang masuk dalam kategori obstruction of justice. Ini bagian dari upaya untuk menghalangi-halangi pengungkapan dari kasus 340 (pembunuhan berencana)," ujar Andi.
Andi melanjutkan, semua penyidik yang menangani dua laporan polisi tersebut akan diperiksa oleh Inspektorat Khusus (Itsus).
Laporan awal dugaan 2 tindak pidana berbeda itu dibuat oleh Putri dan anggota Polres Metro Jakarta Selatan, Briptu Martin Gabe.
Adapun laporan tentang percobaan pembunuhan teregister dengan nomor LP368/A/VII/2022/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan tanggal 8 Juli 2022 tentang dugaan tindak pidana percobaan pembunuhan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338 KUHP junco Pasal 53 KUHP.
Sementara laporan soal pelecehan teregister dengan nomor LPB1630/VII/2022/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan Polda Metro Jaya tanggal 9 Juli 2022 tentang kejahatan terhadap kesopanan dan atau perbuatan memaksa seseorang dengan kekerasan atau ancaman kekerasan dan atau kekerasan seksual.
Hal itu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 289 KUHP dan atau Pasal 335 KUHP dan atau Pasal 4 juncto Pasal 6 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.
Lokasi laporan itu berada di Jakarta pada Jumat tanggal 8 Juli 2022 di kompleks Duren Tiga nomor 46 kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan sekitar pukul 17.00 WIB.
Baca juga: BAK Ingkar Janji, Putri Sempat Memohon ke Ibu Brigadir J: Kamu yang Lahirkan, Biar Aku yang Merawat
Baca juga: Putri Tak Bisa Mengelak, Isi WA ke Adik Brigadir J Terungkap, Tuduhan Pelecehan Hanya Skenario Sambo

Kondisi Putri Candrawathi
Terkait misteri kematian Bridagir J, sebetulnya dapat digali dari istri Irjen Ferdy Sambo, yakni Putri Candrawati (PC).
Namun, hingga kini, Putri masih bungkam. Kondisinya disebutkan masih mengalami guncangan.
Komnas Perempuan dan Komnas HAM pun berupaya mengungkap dari sisi Putri Candrawati.
Hanya saja pemeriksaan yang dijadwalkan hari ini, Jumat (12/8/2022), itu urung.
Pasalnya, istri Irjen Ferdy Sambo membatalkan rencana dirinya untuk diperiksa.
Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mengatakan, rencananya Putri Candrawati dimintai keterangan oleh Komnas Perempuan dan Komnas HAM malam ini.
Namun, urung atas permintaan yang bersangkutan.
“Bu Putri baru saja mengkonfirmasi meminta untuk ditunda. Jadi, tidak ada permintaan keterangan pada bu Putri,” ujar Beka Ulung Hapsara dalam konferensi pers di Mako Brimob, Jumat (12/8/2022).
Alasan permintaan penundaan pemeriksaan keterangan dari Putri Candrawati adalah kondisi perempuan itu hingga Jumat malam masih belum stabil.
“Memang kondisinya naik-turun begitu. Jadi itu yang tadi disampaikan oleh teman-teman Komnas Perempuan dan anggota tim dari Komnas HAM,” imbuhnya.
Agar misteri kematian dari Brigadir Yosua dapat diungkap secara terang, pihak Komnas HAM dan Komnas Perempuan hanya mengambil keterangan jika keadaan yang bersangkutan sudah stabil dan baik-baik saja.
“Kita yang terpenting bagaimana mendapat keterangan dari bersangkutan tanpa ada tekanan, nyaman, dan lain sebagainya. Itu prinsip HAM,” katanya.
Berdasarkan informasi yang didapat Komnas HAM dari pengacara Putri Candrawati bahwa kliennya sudah berniat untuk berangkat memenuhi panggilan Komnas HAM.
Namun, saat di perjalanan tiba-tiba Putri Candrawati berubah pikiran.
Maka dari itu, Komnas HAM dan Komnas Perempuan menegaskan tidak mau mengambil keterangan dari Putri Candrawati, jika hal itu berdampak buruk.
“Kami tidak ingin menyebabkan bu Putri trauma lagi,”lanjutnya.
(TribunMedan)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 40 Hari Kematian Brigadir J, Sang Ibunda Rosti Simanjuntak Minta Agar Putri Candrawathi Didoakan