Kasus Ferdy Sambo
Kuat Maruf Sebut Lihat Brigadir J Gendong Putri Candrawathi, Picu Emosi Ferdy Sambo: Mengendap-endap
Kuat Maruf sebut lihat Brigadir J lakukan ini ke Putri Candrawathi saat di Magelang, picu emosi Ferdy Sambo, ini pengakuannya.
Editor: ninda iswara
Seusai kejadian itu, diduga Putri Candrawathi menangis hingga Kuat menyarankan agar Putri melapor ke sang suami.
"Jam 11 malam Putri menelepon ke Ferdy Sambo dan sambil menangis menyampaikan diperlakukan seperti ini oleh Brigadir J."
"Penjelasan lebih rinci dijelaskan oleh Putri ke Ferdy Sambo setelah tiba di Jakarta," katanya.
Baca juga: Surat Ferdy Sambo, Ditulis Tangan Penuh Penyesalan, Minta Maaf & Janji Tanggung Jawab, Ini Isinya!
Baca juga: Sosok Jenderal Bintang 3 yang Buat Bharada E Buka Suara, Pimpin Sidang KKE Ferdy Sambo, Bongkar CCTV

Sudding menjelaskan Putri Candrawathi yang akhirnya bercerita pada Ferdy Sambo membuat sang suami emosi dan gelap mata.
Dari laporan dan pengakuan tersebut, akhirnya Ferdy Sambo merencanakan pembunuhan dan melibatkan ajudan-ajudannya.
Kapolri Listyo Sigit pun membenarkan sebagian besar pernyataan Sudding soal insiden yang terjadi di Magelang.
"Baik saya akan jawab, terkait yang disampaikan Pak Sudding ini ada banyak hal yang memang sesuai pak namun mohon izin," kata Kapolri.
Kapolri mengaku sudah menerima pernyataan tersebut dari Ferdy Sambo saat dilakukan pemeriksaan.
Hanya saja, diakui Listyo Sigit, pernyataan lebih detail akan disampaikan kembali seusai pihaknya melakukan pemeriksaan pada Putri Candrawathi yang saat ini telah menjadi tersangka.
"Terkait motif ini kami sementara sudah mendapatkan dari keterangan FS namun kami ingin memastikan sekali lagi untuk memeriksa ibu PC," paparnya.
Baca juga: PERAN Hendra Kurniawan, Datang ke Jambi dan Larang Rekam Jasad Brigadir J: Intimidasi & Memojokkan
Baca juga: Jam 11 Malam Putri Candrawathi Menangis Ngadu ke Ferdy Sambo, Awal Mula Brigadir J Dihabisi

Kapolri menegaskan, detail kejadian yang berlangsung di Magelang ini, akan menjadi kesimpulan akhir terkait motif pembunuhan yang dilakukan Irjen Ferdy Sambo pada Brigadir J .
"Sehingga nanti yang kami dapat setelah mereka menjadi tersangka, apakah nanti berubah atau tidak, dengan demikian, kami dapat mendapatkan kebulatan terkait motif," paparnya
Dilansir TribunJatim.com dari Kompas.com, Kuat Maruf ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa (9/8/2022), bertepatan dengan penetapan tersangka Ferdy Sambo.
Oleh polisi, dia disebut berperan membantu dengan membiarkan dan menyaksikan penembakan terhadap Brigadir J.
Kuat Maruf juga tak melaporkan rencana pembunuhan terhadap Brigadir J sebelum penembakan.