Kasus Ferdy Sambo
'Kalau Dia Gak Berani, Kita Gak Bisa Maksa' Bharada E Dijaga Jelang Bertemu Sambo di Rekonstruksi
Bharada E dan Ferdy Sambo kemungkinan akan dipertemukan saat rekonstruksi. Begini cara LPSK melindungi penembak Brigadir J.
Editor: octaviamonalisa
“Agar menjaga transparansi, objektif, dan akuntabel,” imbuh dia.
LPSK Siap Beri Perlindungan Bharada E
Diberitakan Wartakotalive.com, sejumlah pihak mengkhawatirkan mental Bharada E terganggu terkait pertemuannya dengan Ferdy Sambo.
Bahkan, keselamatan Bharada E yang menjadi justice collaborator juga dipertanyakan.
Apalagi Bharada E sempat mengatakan enggan dipertemukan dengan Ferdy Sambo.
Menanggapi hal tersebut, juru bicara Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Rully Novian, buka suara.
Ia menjelaskan, LPSK akan memberikan perlindungan maksimal kepada Bharada E.
Hal ini dilakukan LPSK untuk mengantisipasi ancaman yang bisa membahayakan Bharada E.
Baca juga: Ferdy Sambo Disebut Orang yang Keras, Mudah Marah & Tersinggung, Ahli Grafologi: Agresif Bisa Mukul
“Jika memang akan dilakukan rekonstruksi dan dihadirkan, maka Bharada E, tentunya akan mendapatkan pengamanan dan pengawalan dari kami."
"Tentu ada teknis-teknis yang kami koordinasikan dengan penyidik, untuk mengawal Bharada E," tutur Rully, Minggu (28/8/2022).
Tanggapan Mantan Kapolda Jabar
Mantan Kapolda Jawa Barat, Anton Charliyan, menyebut kehadiran Bharada E dalam proses rekonstruksi akan dikawal secara ketat.
Namun, kata dia, penyidik maupun LPSK juga perlu melihat psikologis dari Bharada E saat proses rekonstruksi.
"Jangan sampai begitu datang, muncul kendala psikologis yang buat Bharada E ini gugup dan tidak benar memberikan kesaksian," katanya dalam program Kompas Petang Kompas TV, Sabtu, dilansir Kompas.tv.
Menurutnya, apabila Bharada E tidak siap bertemu Ferdy Sambo, penyidik tidak perlu memaksa.