Tower Komunikasi Roboh & 10 Orang Tewas Begini Kronologi Kecelakaan Maut di Bekasi Truk Tabrak Halte
Kronologi kecelakaan maut di Bekasi yang memakan korban 10 orang meninggal dunia.
Editor: Candra Isriadhi
"Sebelum menabrak warga dan tiang, truk kontainer sudah berjalan zig-zag. Katanya sih rem blong," ujarnya, masih dikutp dari TribunJakarta.
Pantauan Tribunbekasi.com (jaringan Wartakotalive.com) di lapangan, truk bermuatan besi itu menabrak tiang sinyal komunikasi yang berada di depan SDN Kota Baru II dan III, Kota Bekasi.
Tiang itu pun ambruk hingga melintang ke jalan, bahkan sempat menimpa satu buah mobil di arah berlawanan.

Kronologi senada juga diungkap Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman.
Menurut Kombes Latif, truk bermuatan besi melintas dari arah Kranji ke Cakung Jakarta Timur.
Saat tiba di TKP, kendaraan pengangkut logistik itu oleng ke arah kiri jalan.
Polisi masih mendalami penyebab kecelakaan apakah karena rem blong atau faktor lain.
"Untuk rem blong kemungkinan tidak karena ada pengereman, jadi menurut perkiraan kami ini karena kecepatannya," jelas dia, dikutip dari TribunJakarta.
Kesaksian Warga Sekitar Lokasi Kejadian
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Sultan Agung, Kota Baru, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu 31 Agustus 2022 siang.
Sekitar pukul 10.30 WIB, sebuah truk tronton bermuatan besi mengalami rem blong dan menabrak sejumlah warga termasuk sekumpulan anak SD yang tengah menunggu jemputan.
Truk tersebut menghantam sisi jalan depan SDN Kota Baru II dan III Kota Bekasi dan membuat sebuah tiang komunikasi roboh.
Sedikitnya 10 orang dilaporkan meninggal dunia, dan 20 warga lainnya luka-luka.
Dari 10 korban tewas, 7 diantaranya siswa SD yang sedang pulang sekolah dan menunggu kendaraan di halte.

Hal itu dikatakan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan sedikitnya 30 warga menjadi korban.