Kasus Ferdy Sambo
Putri Candrawathi Ngotot Dilecehkan, Pihak Brigadir J Tantang Komnas HAM: Seakan-akan Jadi Penyidik
Laporan pelecehan Putri Candrawathi ditolak, keluarga Brigadir J kesal kini Komnas HAM justru ungkit lagi, tantang lakukan ini.
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J ungkap kekesalan pada Komnas HAM.
Kini hanya bisa pasrah, keluarga Brigadir J berharap agar Putri Candrawathi bersedia jujur atas apa yang dialaminya.
Kekesalan juga dipicu oleh Komnas HAM yang kini kembali mempersoalkan dugaan pelecehan yang dialami istri Ferdy Sambo.
Sementara itu Putri Candrawathi tetap bersikeras mengalami pelecehan, keluarga Brigadir Yosua menilai sebaliknya.
Mereka menilai, kekasih Vera Simanjuntak itu tidak pernah memiliki niat melecehkan.
Keyakinan tersebut berdasarkan kebiasaan yang diperbuat sang ajudan terhadap majikannya, Jenderal Polisi Ferdy Sambo itu.
Keluarga Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J bersikeras menolak tuduhan adanya pelecehan seksual.
Baca juga: Ragukan Dugaan Pelecehan Putri Candrawathi, Pihak Brigadir J: Jangan-jangan Menginginkan Anak Kami
Baca juga: Mereka Semua Bohong Kesal Keluarga Brigadir J pada 4 Tersangka, Yakin Hanya Bharada E yang Jujur

Selain itu, keluarga menyatakan tahu apa yang sebenarnya diperbuat Brigadir Yosua selama ini.
Keluarga menyatakan bahwa Brigadir J adalah orang yang sangat baik dan taat menjalankan perintah agama.
Menanggapi hal tersebut, bibi Brigadir J, Roslin Simanjuntak langsung memberi tanggapan bernada tinggi.
Ia menuntut bukti atas tudingan yang hanya didasarkan dari pengakuan tersangka pembunuhan itu.
"Kemarin dari penyidik kami dapat surat sudah diberhentikan masalah pelecehan seksual bahwasanya tidak ada, sekarang Komnas HAM seakan-akan sudah jadi penyidik," sindir Roslin dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Jumat (2/9/2022).
"Silahkan Komnas HAM menunjukkan bukti-buktinya. Kami perlu CCTV di Magelang dibuka, jangan hanya di Saguling atau Duren Tiga."
Nilai janggal, Roslin meyakini Brigadir J tidak mungkin melakukan hal yang menyimpang dari prinsip hidupnya.
Apalagi mengingat bahwa Brigadir J sudah menganggap Putri Candrawathi sebagai orangtuanya sendiri.