Kasus Ferdy Sambo
Dijanjikan Uang hingga Tak Tahu soal Pelecehan, 11 Pengakuan Bripka RR Terkait Pembunuhan Brigadir J
11 pengakuan Bripka RR terkait pembunuhan Brigadir J, lihat Ferdy Sambo nangis hingga dijanjian uang untuk ini.
Editor: ninda iswara
Saat ditanya oleh Bripka RR ada apa memanggilnya pulang ke rumah, Putri Candrawathi tak menjawab.
Istri Ferdy Sambo ini justru menanyakan keberadaan Brigadir J.
"Kemudian dia melihat ke kamar Ibu (PC), Ibu berbaring di kamarnya. Ditanya sama RR, 'ada apa Bu?'. Ibu tidak langsung menjawab, dia malah bertanya Joshua di mana," kata Erman.
Menurut Bripka RR, Putri Candrawathi terlihat sakit saat itu.
"Ibunya (PC) berbaring, memang kaya sakit," imbuhnya.
Baca juga: SUDAH Dihancurkan, Bukti Kekejaman Ferdy Sambo Masih Ada, Istri Kompol Baiquni: Pak, Ini Gak Dibawa?
Baca juga: Pengacara Brigadir J Didatangi Sosok Ini, Diminta Tak Terlalu Keras, Curigai Skenario Bebaskan Sambo

3. Brigadir J dan Kuat Maruf bertengkar
Menuruti permintaan Putri Candrawathi, Bripka RR turun ke bawah untuk mencari keberadaan Brigadir J.
Di lantai satu, ia melihat Kuat Maruf berusaha menghalangi Brigadir J yang akan naik ke kamar Putri Candrawathi.
"Akhirnya dia turun ke bawah. Tahu-tahu Joshua mau masuk lagi, mau ke kamar Ibu, dihalangin oleh Pak Kuat."
"Ada pertengkaran antara Kuat dan Joshua, Joshua mengalah akhirnya turun," terang Erman Umar.
Lebih lanjut, Bripka RR sempat menanyakan kepada Kuat Maruf soal pertengkarannya dengan Brigadir J.
Kendati demikian, ia tak mendapat jawaban dari Kuat.
Senada saat bertanya pada Brigadir J, Bripka RR mengungkapkan rekannya itu tak tahu alasan Kuat Maruf marah padanya.
"Tanya sama Joshua, 'ada apa dengan Pak Kuat'. 'Iya Bang, saya enggak ngerti tuh kenapa Om Kuat marah-marah ke saya'," kisah Erman menirukan kliennya.
4. Sempat pindahkan senjata Brigadir J