NGERI Kondisi Korban Ricuh Arema FC vs Persebaya, Alami Cedera Otak & Belum Sadar, Menpora Prihatin
Kondisi korban ricuh Arema FC vs Persebaya memperihatinkan. 4 orang alami cedera otak hingga belum sadarkan diri.
Editor: octaviamonalisa
Penumpukan suporter kemudian memicu berdesakan hingga membuat tragedi maut tersebut terjadi.

"Suporter keluar di satu titik. Kalau gak salah di pintu 10 atau pintu 12.
Di saat proses penumpukan itu terjadi berdesakan sesak napas dan kekurangan oksigen.
Tim gabungan sudah melakukan upaya penolongan dan evakuasi ke rumah sakit," kata Nico.
Peristiwa berdesakannya para suporter ditambah dengan adanya gas air mata harus dibayar mahal.
Insiden tersebut membuat 127 nyawa melayang.
2 korban tewas di antaranya anggota Polri.
Baca juga: Daftar 10 Laga Sepak Bola di Dunia Paling Banyak Makan Korban Jiwa, Kerusuhan Kanjuruhan Nomor 2
"Dalam peristiwa tersebut 127 orang meninggal dunia.
2 di antaranya anggota Polri.
Yang meninggal di stadion ada 34, sisanya di rumah sakit saat upaya proses penolongan.
Selain itu, 180 orang masih dalam proses perawatan dilakukan upaya penyembuhan," ungkap Nico.
Nico menduga kuat salah satu penyebab jatuhnya korban lantaran kehabisan oksigen akibat berdesakan.

"Suporter keluar di satu titik.
Kalau gak salah di pintu 10 atau pintu 12.
Disaat proses penumpukan itu terjadi berdesakan sesak napas dan kekurangan oksigen.
Tim gabungan sudah melakukan upaya penolongan dan evakuasi ke rumah sakit," jelasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Mengerikan, Korban Rusuh Arema Persebaya Banyak yang Cedera Otak